iv

2.7K 422 39
                                    

Yoona memperhatikan burung-burung gagak yang berterbangan secara tidak teratur disekitar kediaman Oh Sehun, pria yang beberapa jam lagi akan menjadi suaminya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yoona memperhatikan burung-burung gagak yang berterbangan secara tidak teratur disekitar kediaman Oh Sehun, pria yang beberapa jam lagi akan menjadi suaminya. Konon, gagak hitam adalah simbol kesialan atau akan terjadi hal yang buruk. Apakah pernikahannya akan menjadi hari yang buruk?

Langkah pelan, Sehun menghampiri calon isterinya yang masih belum menyadi kehadirannya dan sibuk akan gagak-gagak yang berterbangan. Diselipkan tangannya di kedua pinggang ramping calon isterinya, dan dikecup bahunya yang tidak terhalang kain. "Apa yang sedang kau pikirkan?"

Tanpa menoleh, Yoona menyambut tangan Sehun yang melingkar ditubuhnya. "Gagak hitam itu. Menurut mitos, gagak hitam adalah simbol kesialan atau pertanda akan terjadi sesuatu hal yang buruk. Apakah pernikahan kita akan terjadi sesuatu yang buruk?"

Sehun menggeleng pelan dengan dagu runcing yang ia tempatkan di bahu Yoona. "Tidak. Gagak itu memang selalu ada. Berbeda dengan di dunia manusia, yang kehadiran gagak adalah pertanda buruk. Di dunia bawah, gagak itu ada setiap harinya. Apa pertanda buruk selalu terjadi setiap hari?"

Yoona tersenyum membenarkan perkataan Sehun. Ia memang sudah seringkali melihat gagak hitam. Dirinya bodoh karena masih menganggap bahwa ia berada di dunianya. Ini adalah dunia Sehun, yang dimana aura kelam selalu menyelimuti dunia ini. Bahkan matahari tidak ingin menampakkan dirinya. Atau kabut yang selalu berusaha untuk menyembunyikan matahari? Entahlah..

Sehun melepaskan pelukannya dan menggenggam tangan Yoona. "Tamu undangan sudah menunggu kita,"

Yoona tidak berniat untuk menjawab, hanya sebuah anggukan sebagai jawaban perkataan Sehun. Langkah ringan membawa mereka berdua untuk meninggalkan kamar yang dulunya ditempati oleh Yoona. Mulai malam nanti, Yoona akan menempati kamar utama bersama suaminya. Beberapa menit lagi status lajangnya akan menghilang dan berganti menjadi isteri sah seorang Oh Sehun.

Berkali-kali Yoona memanjatkan permintaan maaf pada ayah dan ibunya yang berada di surga karena telah menikah dengan seorang iblis. Jika saja kedua orangtuanya masih hidup, apakah ini semua tidak akan terjadi? Yoona yang tersesat di hutan antah berantah. Yoona yang bertemu dengan Leo dan makhluk-makhluk astral yang buruk rupa. Yoona yang diserahkan pada Oh Sehun. Dan Yoona yang menikah dengan Oh Sehun.

Jika membahas masalah perasaan, Yoona yakin perasaannya pada Sehun akan timbul dengan berjalannya waktu. Tetapi bagaimana dengan Sehun? Apakah ia mencintai dirinya? Apakah pernikahan ini benar-benar pernikahan yang diinginkannya? Mengapa ia tidak menikah dengan puteri keturunan raja iblis yang lain? Mengapa harus dengan dirinya yang merupakan seorang manusia berkasta rendah?

Seperti seorang wanita yang melihat Sehun dengan tatapan memuja, Irene Wu, puteri raja iblis Beelzebub yang terkenal akan kecantikannya. Bahkan saat pertama kali bertemu dengan Irene, Yoona sampai lupa bagaimana caranya berkedip. Namun saat melihat Sehun, wajahnya tetap datar menatap Irene. Berbeda dengan Yoona. Pertemuan mereka pertama kali membuat Sehun mengeluarkan seringaian. Leo berkata, bahwa Yoona adalah wanita pertama yang mampu membuat wajah Sehun mengeluarkan ekspresi. Dan Leo merupakan pria pertama yang membuat Sehun mengeluarkan ekspresinya.

Lucifer's Son ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang