Malam Minggu Mao

Chap 15 : Apakah ini TJINTAH ?

Seorang mao isara berjalan pulang dari ruang osis. Yap, dia baru saja selesai dari rapat ( yang bukan rapat juga ) bersama dengan osis yang lain.
Air muka nya menunjukkan kalau dia lelah, " hhhhhh...akhir nya....bisa pulang.... " Kata nya. Dia berjalan sambil merapikan file nya. Karena sibuk dengan file-file nya, dia tidak tau ada orang di depannya, 'BRUAK !!!' " i-ittai.... " " Ah...gomen isara.... " Mao melihat ke arah orang itu, ternyata itu Hokuto, " ah...aku yang harus nya bilang gitu... " Kata Mao tersenyum. Hokuto membantu nya berdiri, " ah...file nya... " Kata Mao lalu membungkuk mengambil file-file nya yang berserakan. Hokuto membantu nya, sampai tangan mereka berpegangan karena mengambil buku yang sama. Mao melihat ke arah Hokuto, dan Hokuto melihat ke arah Mao. Jatuh nya kelopak bunga sakura makin memperindah suasana. Mao sadar, segera mengambil buku itu, dan berlari begitu saja, dengan jerir-jerit gaje pastinya. Hokuto hanya diam, " ....... " Dan tersadar akan sesuatu hal yang aslinya ga mutu amat sih, " .... Kok....wajah nya isara makin imut ya ? " Oke, mungkin agak bermutu. Agak .

Mao berlari sampai ke rumah nya karena saking shock nya oleh kejadian itu. Tentu saja dengan orang-orang pada ngeliat, dikira stress akibat tugas menumpuk. Bagus juga buat judul berita.
Mao berlari masuk rumah dan langsung masuk ke kamar nya. Adik nya sudah tidak mau tau lagi soal kakak nya yang mulai stress. Atau sudah mulai gejala-gejala autis mungkin. Mao di kamar nya, menangis karena kejadian tadi, " KENAPA AKU DOKI DOKI SAMA COWO ?! AAAAAAAAAA !!! " Sebuah judul berita akan dimuat : ' seorang remaja berubah menjadi homo karena tuntutan pekerjaan dari OSIS ' setidak nya itu belum terjadi. Setidaknya .
Mao kembali keluar dari kamar nya dan menuju ke kamar mandi. Semoga pikirannya tenang.

-skip-
Mao keluar dari kamar mandi dan mendapati seseorang di ruang tamu. Mao. Berjalan ke sana, dan melihat Subaru duduk disana dan berbincang-bincang dengan adiknya. Subaru melihat Mao dan segera saja menjerit, " S-SA-SA-SA-SARII !!! " Jeritnya dengan wajah merah seperti rambutnya mao. Eh, rambutnya mao magenta, oke anggap saja begitu, " K-KE-KENAPA KAMU GA PAKE BAJU ?! " Jeritnya. Mao sadar dan segera berlari ambil baju dan kembali lagi.

Hening. Subaru diam dengan wajah merahnya. Begitu pula Mao. Mereka hanya berdua disana. Adiknya sudah pergi karena tidak mau mengganggu "acara" mereka berdua, "...nee....sarii....." Kata Subaru. Mao tidak menjawab. Hanya melihat ke arah Subaru, " .... Ternyata...." Kata Subaru, " ......ternyata.... Kamu nggak punya roti sobek.... " Langsung saja Mao menendang Subaru dan pergi ke kamar, " DIKIRA MAU BILANG APA ?! BIKIN HANCUR MOOD AJA ! " kata Mao marah dan pergi. Subaru segera mengejar Mao. Mao kaget, tiba-tiba saja dipeluk, " HUWEEEEE !!! SARII TEGA !!! " kata Subaru manja, " a-apaan,sih ?! " Mao sewot. Subaru membuka sedikit baju Mao, " W-WO-WOE !! INI APAAN ?! " " Waa~ ternyata perut sarii enak juga ~ " kata Subaru mengelus-elus perut Mao, " o-oi ! Lepaskan ! " Teriak Mao. Subaru mengelus-elus perut Mao dengan sedikit, ero. Sebelum pada akhirnya, pintu terbuka, menunjukkan wajah Hokuto yang akhirnya membeku karena kejadian yang dia datang di waktu yang SANGAT tidak tepat. Hokuto membeku di depan pintu, melihat subaru menggrepe-grepe perut Mao. Dan Subaru sadar kalau ada Hokuto, ikut membeku, begitu juga Mao. Sebelum pada akhirnya Hokuto melanjutkan, " .....s-silahkan lanjutkan.... " Kata Hokuto dan menutup pintu, sebelum Mao akhirnya mengejarnya. Aslinya Hokuto sakit. Sakit perut, belum makan dia // heh. Sakit hati, karena ternyata Mao PHP-in dia. Serasa kaya HE PHP-in kita sama anime nya // woe. Ehem, Mao memegang tangan Hokuto, " ayo masuk ! J-ja-jangan salah paham ! Akehoshi cuman main-main ! " Kata Mao, dengan wajah merah pastinya. Hokuto menuruti dan akhirnya masuk ke rumah Mao, dengan suasana awkward. Muka Subaru merah kena tampar Mao. Muka Hokuto merah karena habis liat real doujin, muka Mao merah karena habis di grepe-grepe // heh . Sebelum momen itu beneran makin ambigay. Mao melirik Hokuto, terdengar sfx "lirikkan matamu awal aku berjumpa~h ~ ! " Ternyata tetangga nyetel dangdut. Mao menghela napas, "hhh...jadi...apa mau kalian ? " Tanya Mao to the point. Hening, sebelum pada akhirnya Hokuto dan Subaru ber'ehem' , " .....aku kesini cuman mau liat sarii / isara " . Nah loh, Mao kena karma akibat liat doujin Harem. Mao tepok jidat, Hokuto dan Subaru saling melihat, tetangga ga nyetel dangdut lagi tapi lagu 'sumiati' . Mao buka bicara, " dan apa maksud nya mau lihat aku ? Bukannya tiap hari liat ? Kalian berdua kenapa sih ? Kesambet sama setan apalah itu nama nya itu ? Elah biasa aja " Mao ga nyante. Subaru dan hokuto menunduk, " .... Maaf.... " Katanya.
Dalam hati Mao :
' YA GUSTI AAAAAAAAAA !!
SEJAK KAPAN AKU DOKI-DOKI SAMA COWO ?!
KAPAN AKU DAPET JODOH YANG NORMAL ASTAGA
AAAAAAAAAAA !! '
teriak dia ga nyante di hati.
Sebelum akhirnya Makoto ikut masuk ke dalam suasana itu. Dan akhirnya mereka berdua (Subaru dan hokuto) ga jadi modusin Mao.
Apa yang membuat Makoto ke rumah Mao ?
Cuman 1, menghindari kakak kelas 3-A.

YOSH....
AKHIRNYA
FUAAH~ SELESAI JUGA ~
YO MINNA-SAN ~ !!!
LAMA APDET SAIA
NYEHEHE ~
BANYAK PERKARA DAN PROBLEM ~
TAPI FF INI AKAN TERUS LANJUT DESU ~

👀👀 U @ THE ➡➡ CHAP ~ !!
JAA NEE ~