Cahaya Dalam Kegelapan[COMPLITE]

28

Di sebuah hutan di negara api terlihat 5 orang laki laki sedang berjalan santai. Mereka -lebih tepatnya 4 orang- tersenyum saat melihat gerbang Konoha sudah berada di hadapan mereka.

Mereka langsung masuk kedalam desa menuju gedung hokage dengan tenang menghiraukan 2 penjaga gerbang yang kaget melihat mereka berlima lewat

"Bukankah mereka?" Tanya izumo

"Ya tidak salah lagi!" Ujar Kotetsu

Seorang laki laki berambut merah mengetuk pintu kantor Hokage saat mereka sudah sampai. lalu mereka  membukanya saat mendengar orang didalam menyuruhnya masuk.

"Kau terlihat sibuk eh Tou-chan" ujar laki laki berambut merah tersebut membuat Minato mengalihkan perhatiannua dari kertas kertas di atas meja pada orang orang yang baru saja masuk kedalam kantornya

"Menma?" Panggilnya

"Tadaima Tou-chan" ujar Menma dengan senyum lebarnya

Minato dengan cepat membawa anak pertamanya itu kedalam pelukan.

"Akhirnya kau pulang juga.." ujar Minato sambil melepaskan pelukannya lalu kembali duduk di kursinya

"Ahh bagaimana pelatihannya Sensei, Orochimaru-sama?" Tanya Minato pada Jiraiya dan Orochimaru

"Berjalan lancar. Baik Menma maupun Sasuke keduanya berkembang dengan baik" ujar Jiraiya

"Hmmm coba Naruto-Kun masih berada disini dia pasti tidak akan kalah dengan kedua kakaknya ini" ujr Orochimaru membuat semuanya terdiam

"Sudahlah.. aku akan pulang" ujar Sasuke memecahkan keheningan

"Ehhh nanti dulu Sasuke-Kun, aku mempunyai misi untukmu dengan Menma ah tidak tapi Team 7" ujar Minato membuat Menma dan Sasuke mengerutkan keningnya

"Tou-Chan... Aku ingin ramennn... Dangooo... Kami kan baru kembali" ujar Menma

"Ini untuk besok... Kalian berdua datanglah ke tempat latihan biasa kalian dulu jam 8 pagi" ujar Minato sambil tersenyum melihat anaknya yang tadi kesal menjadi semangat kembali

'orochimaru-sama benar... Coba kau disini Naruto' batin Minato sambil memandang keluar jendela
.
.
.
Makan malam di Great Hall terlihat seperti malam malam biasa sebelum Umbridge datang.

Semua murid bahkan Staff Hogwarts senang karena 'gangguan' kemarin sudah menghilang. Membuat mereka bisa bercanda dan makan dengan tenang.

"Malam yang baik bagi kita semua" ujar Dumbledore membuat semua murid kecuali anak berambut kuning di Slytherin yang hanya sibuk makan bersama kedua teman besarnya.

"Pertama-tama, ku perkenalkan anggota baru staf kami Horace Slughorn" ujar Dumbledore membuat Aland menghentikan acara makannya dan menatap meja Staf

'daddy? Kau mendengarkanku?' tanya Aland saat ia mencoba bertelepati dengan ayahnya

'ya kenapa son?' tanya Tom

'Horace Slughorn... Kau mengenalnya dad?'

'oh tentu... Dia guru ramuanku, kenapa?

'dia mengajar disini' ujar Aland

'well mungkin ada yang membuatnya menarik... Ambil hatinya son' ujar Tom membuat Aland mengertukan keningnya

'kenapa?' tanya Aland

'nanti kau akan tau sendiri' Aland mendengus mendengar perkataan ayahnya

'baiklah.. sudah dulu' ujar Aland sambil memutus sambungan telepatinya dan kembali mendengarkan ucapan Dumbledore

"... Posisi pertahanan terhadap ilmu hitam akan di pedang oleh Profesor Snape" ujar Dumbledore membuat Aland dan teman temannya menyeringai