BROTHER COMPLEK

part 7

Brother Complek

Author : Kimyhoney(melani9597)

Cast : BTS members

Ganre : Brothership

Summary : Namjoon sudah menyatakan cintanya pada Seokjin, apakah diterima cintanya oleh Seokjin? Atau....

*

Warning : Cerita semakin tidak jelas dan abal jika tidak suka close tab saja ne? Gomawo

*

"Anneyong Guru Kim." sapa Taehyung dan Jungkook sesaat setelah Kim Seokjin masuk ke dalam mobil. Ada senyum jahil yang terukir di bibir kedua namja itu.

Seokjin tersenyum mendengar saap hangat mereka. "Anneyong Taehyung, Jungkook."

"Kalian tidak perlu memanggilku seformal itu jika tidak di sekolah, cukup panggil nonna saja ne." jelas Seokjin, sapaan Guru kim membuat terlihat ada batas diantara mereka.

"Ne Gu.. ah maksud kami noona." Cengir Taehyung dan Jungkook menampakkan giginya yang putih.

'Apa yang akan di rencanakan mereka eoh' Namjoon melirik sekekilas dua dongsaengnya, melihat sejenak senyum dongsaengnya nampak berbeda. Namjoon sudah hafal dengan senyum itu. 'Ku harap kau bisa bersabar menghadapi kedua dongsaengku itu Seokjin-ah' batin Namjoon lagi.

"Kita mau pergi kemana Joon?" tanya Seokjin.

"Kita pergi taman pinggir kota saja menikmati udara musim dingin yang segar, apalagi matahari sedang bersinar." balas Namjoon.

"Tapi tetep saja dingin hyung." rengek Jungkook. "Nanti kalau aku bentol-bentol lagi bagaimana hyung?."

"Terus kalau aku sakit lagi bagaimana hyung?" sambung Taehyung.

"YA! Apa kalian minta sakit lagi eoh?" dengus Namjoon, ia tahu kalau ini hanya akal-akalan mereka saja untuk mengacaukan suasana. "Justru ini tempat yang bisa buat kalian senang, ketagihan mungkin." tambah Namjoon lagi. " Dongsaengku yang manis kalian tidak akan bisa menipu hyung dengan tingkah kalian. Apa yang kalian rencanakan eoh?" tanya Namjoon. Kedua alisnya terangkat sambil menatap Jungkook dan Taehyung.

"Apa maksudmu hyung?" Jungkook balik bertanya pada Namjoon.

"Hyung tahu kalau kalian merencanakan sesuatu pada calon kakak ipar kalian." tuduh namjoon langsung. Dan membuat Seokjin yang duduk di samping Namjoon tersenyum dan merona malu. Namjoon bahkan belum memintanya Seookjin menjadi yeojachingunya, kenapa Namjoon bilang kalau Seokjin calon kakak ipar buat dua dongsaengnya.

"Bagaimana hyung bisa tahu?" tanya Taehyung kini.

"Ayolah, apa kalian lupa kalau hyung yang merawat kalian hemm?" jawab Namjoon. "Jadi awas saja jika kalian sampai berbuat macam- macam pada Seokjin." ancam Namjoon membuat Jungkook dan Taehyung 'mengkeret' seketika. Kalau Namjoon sudah mengeluarkan ancaman di jamin kedua dongsaengnya tidak akan berani macam-macam lagi. Salahkan saja Jungkook dan Taehyung yang tidak bisa menyembunyikan ekspresi wajahnya sehingga dengan mudah Namjoon menebak isi otak mereka.

"Seokjin-ah, apa kau ingat tempat ini?" tanya namjoon sambil menyodorkan selembar foto yang bergambar hamparan rumput yang tertutup salju tipis di samping aliran sungai, pohon –pohon besar bejajar di sepanjang tepian sungai, bangku-bangku yang terbuat dari batu tersusun apik di bawah pohon.

"Tentu saja ingat Joon, kita pernah sekali pergi ke sana sebelum aku pindah ke Jepang kan?" jelas Seokjin.

Dulu, Namjoon pernah pergi berdua dengan Seokjin ke tempat yang akan mereka tuju sekarang. Namjoon mengajak Seokjin ke tempat itu untuk memintanya menjadi pacarnya, tapi entah mengapa keberanian yang telah di kumpulkannya mendadak hilang begitu saja. Namjoon berpikir masih ada hari esok untuk mengungkapkan perasaannya, tapi terlambat Seokjin keburu pergi meninggalkannya ke Jepang mengikuti orang tuannya. Dan Namjoon di sibukkan dengan merawat kedua dongsaengnya setalahnya.