SEMBILAN

8.6K 364 8
                                    

Setelah sehun menemukan tali. Ia langsung menuju tempat Jih Yo berada dan mengikat tangan Jih Yo kuat-kuat.

"Mianhaee..."memohon Jih Yo dengan nada menangis.

"Terlambat baby" ucap sehun

"Kumohon biarkan aku pergi..hiks..hiks" memohon lagi Jih Yo.

"Apa kau bisa diam!?" Bentak sehun.

"Jebal?" Rintihan Jih Yo.

Chup

"Mmmhhhh..." desah Jih Yo sesaat Sehun melahap bibirnya.

Karena Jih Yo tak kunjung membuka cela baginya. Untuk memainkan lidah didalam mulut milik Jih Yo. Ia menggigit kuat bagian bawah bibir Jih Yo.

"Akhhh" desah Jih Yo.

Sehun tak mau menyia-nyiakannya. Ia langsung meneroboskan lidahnya masuk kedalam mulut jih yo.

Jih yo hanya diam tidak ikut bermain. Karena ini pertama baginya.

'Jika aku terus begini. Maka sehun akan menjadi-jadi. Jadi aku akan bermain sedikit dengannya' batin Jih yo

Dengan semampu mungkin ia bermain lidah dengannya. Karena Jih Yo tak lagi meronta. Sehun melepaskan ikatan ditangan miliknya dengan tetap bermain dengannya.

Setelah sehun melepaskan ikatannya. Dalam hati Jih Yo ia senang. Karena sebentar lagi ia akan terlepas dari manusia biadap ini.

Mereka masih bermain. Sesekali berhenti untuk mengambil nafas lebih banyak. Selanjutnya mereka bermain lagi.

Jih Yo yg tak mau kalah ia membalasnya. Tak luput juga tangannya mencari-cari kunci disaku celana milik kakaknya ini.

'Dapat!' Menolog hati Jih Yo.

Dan selanjutnya-

Braak! (Anggap aja suara tubuh sehun yg terbentur lantai

"Oh shiitt, Jih Yo!"

Terlambat! Jih Yo telah keluar dari kamar dan entah menuju kemana.

Oh Jih Yo Pov
Ntah aku harus kemana? Tapi untuk saat ini ia ingin pergi dari rumah itu. Karena tujuannya itu. Ia melesat keluar dri rumahnya dan menuju jalanan yg benar-benar sudah sepi.

Setelah aku keluar dari gerbang milik rumahku aku langsung berlari untuk sedikit menjauh dari rumah dan kakaknya.

Tot..tot..tot..!

Oh Jih Yo Pov End

Park Chanyeol Pov
"Na..na..na" suara pcy yg sedang mendengarkan musik didalam mobil menuju salah satu club malam yg terkenal.

Entah saat ini aku ingin sekali keluar untuk melihat lihainya para penari di club malam itu.

Hingga aku melihat seorang yeoja yg tak asing bagiku. Setelah kupastikan. Benar dia adalah Oh Jih Yo. Wanita pujaanku.

Tot..tot..tot (itu suara klakson mobilku)

Park Chanyeol Pov End

"Kau kenapa? Apa kau menangis?" Tanya pcy setelah ia memberhentikan mobilnya untuk turun dan menghampiri Jih Yo yang telah kacau balau.

"Oh ani!" Bohong Jih Yo.

"Matamu sembab... dan.... bibirmu-"

"Ada apa?" Potong Jih Yo.

"Oh itu. Tadi saya tak sengaja melihat kamu keluar dengan tangisanmu itu? Apa kau baik-baik saja?" Tanya Pcy.

"Menangis?" Bohong Jih Yo agar tidak di curigai.

"Ma-mau keluar untuk makan malam?"

"Aku tidak suka makan malam, apa bapak bisa menolong saya?" Tanya Jih yo

"To-tolong apa ya?" Tanya Pcy tak mengerti.

"Saat ini aku sedang kabur dari rumahku. Apa aku boleh menginap ditempat bapak?" Tanya Jih Yo takut.

"Kabur?"

"Ne"

"Wae?"

"Aniyo"

"Sepertinya kau lelah. Baiklah aku izinkan kamu tidur ditempatku malam ini. Tapi kamu harus janji?"

"Apa itu?" Tanya Jih yo kepo

"Besok kau harus pulang kerumahmu dan jangan kabur-kaburan lagi oke??"

"Hmmm.. Arraseo" balas Jih Yo malas.

"Kajja!" Ajak Pcy kepada Jih Yo

Tbc

Jangan lupa voment gaes;)

Forcing Brother [oh sehun] RevisiWhere stories live. Discover now