🍁30🍁Tamat

7.3K 206 13
                                    

1 tahun kemudian
Kini sehun sedang memandang istrinya yang sedang tidur nyenyak disana.

Sehun dan Jih yo sudah mempunyai anak perempuan, cantik seperti Jih Yo.

Sehun menangis karena teringat kenangan indah bersama Istrinya.

Kini istrinya sudah tidur nyenyak dibawah tanah. Ia meninggal 1 tahun yang lalu. Di saat putrinya hilang dari rumah sakit. Jih yo mati-matian mencarinya. Hingga ia menemukan sang putrinya ditangan Valient.

Sungguh Valient bukan pria yang baik.

Waktu itu...

Flasback on

"Valient tolong kembalikan anakku, aku akan membayar apapun untuk anakku" ucap seseorang yang tengah menangis

"Tidak akan jih yo. Bahkan kau tak bisa menggantikkan kakakku yang sudah tidak ada sejak 5 tahun yang lalu" ucap valient sambil menyeringai ke Jih Yo

"5 tahun lalu?" Tanya bingung jih yo

"Kau ingat Taehyung? Pria yang meninggal karena menolong seseorang yang tak berguna untuknya?" Ucap V geram

"Apa? Apa hubunganmu dengan Taehyung?" Tanya Jih Yo

"Aku adalah adiknya" ucap V

"Valient!" Pekik seseorang yang memasuki gedung kosong itu

"Ooh kau sehun? Sungguh tragis untuk kalian" ucap V menyeringai

"Kembalikkan anakku" ucap sehun

"Tidak bisa sehun. Tak semudah itu aku mengembalikkan anakmu ini" ucap V

"Bajingan!" Geram sehun

"Sssttt.. jangan berisik. Dia sedang tidur" ucap V

"Apa maumu?" Tanya Jih Yo

"Mauku? Hahaha. Mudah saja" ucap V " kau tukar nyawa anakmu dengan dirimu sendiri"

"Keparat!" Sehun semakin marah

"Aku memang keparat Oh Sehun" balas V

"Beri aku waktu untuk berpikir. Tapi, kau harus jaga anakku dan jangan pernah kau menyakitinya" ucap Jih Yo yang langsung menarik tangan sehun keluar gedung

"Apa apaan kau ini jih yo? Kau menerima tantangannya?" Tanya sehun setelah keluar dari gedung

"Aku punya rencana sehun.." desah jih yo

"Apa rencanamu?" Tanya sehun

"Kau membawa pistol bukan?" Tanya Jih Yo

"Ya aku selalu membawanya" balas Sehun

"Aku akan mendekati Valient, lalu mengambil anakku dan kabur membawa anakku. Kau bisa mengarahkan pistolmu ke Valient. Aku lihat dia tidak membawa pistol" ucap Jih Yo

"Tidak-tidak. Aku takut jika rencana ini gagal"

"Sehun kumohon.." Jih Yo memelas

"Mmm baiklah. Jika ini permohonanmu" ucap sehun pasrah

Nihil

Rencana Jih Yo tak akan pernah terwujud. Ia tertembak bersamaan dengan Valient. Mereka berdua tewas. Sehun sangat marah pada saat itu. Ia hampir membenci anaknya itu.

Tapi ia teringat dengan wasiat terakhir Jih Yo. Bahwa Sehun harus menikah lagi dan membesarkan putrinya dengan kasih sayang dan Cinta. Ia juga meminta maaf karena tak bisa membesarkan anaknya bersama-sama.

Flasback Of

"Appa!" Pekikkan dari seorang anak yang tengah berlari menuju Sehun

"Ji Hun. Jangan berlari!" Ucap sehun

Dug

Ji Hun jatuh karena kakinya tersandung batu. Ia terlalu fokus kepada sehun jadi ia tak tahu ada batu didepannya

"Ji Hun!" Pekik Sehun

"Kau tak apa?" Tanya sehun setelah menghampiri putrinya yang tengah memegang kakinya yg lecet

Ji Hun mendongakkan wajahnya dan

"Tak apa ayah. Aku gadis kuat" ucap Jih Hun sambil memperlihatkan Kakiknya dan tersenyum imut

"Kau itu. Lain kali hati-hati" ucap sehun

"Ne appa" balas Ji Hun

"Sudah sore. Kita harus pulang" ucap Sehun

"Baik appa" balas Ji Hun

Tamat

Forcing Brother [oh sehun] RevisiWhere stories live. Discover now