Brother ? [Complete]

13

====Miyoung pov====

Aku menjatuhkan tubuhku dikasur kamar, masih jelas terdengar suara itu. Kata-kata yang sudah pernah ku dengar sebelumnya, namun entah mengapa hatiku justru sakit ketika mendengar bahwa dia benar mencintaiku dengan tulus

Aku merasa bingung dengan diriku sendiri, aku mulai bertanya-tanya apakah sehina ini diriku hingga kakak laki-lakiku mencintaiku ? Jika boleh jujur dengan perasaanku, aku tidak meolaknya. Namun yang sangat membuatku sakit hati adalah kenyataan bahwa namja itu adalah Kim Taeyeon, kakakku.

"Aagghhhh" Ucapku seraya membuang bantal sembarang

"Kenapa hidup ini kejam padaku ? Adakah satu saja kesempatan untukku bahagia Tuhan ?"

"Miyoung-i" Ucap yeoja itu mendekatiku

"Eonni" Ucapke seraya memeluknya

"Ada apa ? Kenapa menangis ?" Tanyanya seraya membelai kepalaku

"Aku... Aku..."

Inginku katakan semua pada Jessica, namun disisi lain aku malu mengakuinya

"Kau kenapa ? Apa yang terjadi Miyoung-i ?" Tanyanya

"Ummm.. Aku benci Taeyeon, dia membentakku eonni" jawabku bohong

"Hmm maafkan aku Miyoung, Taeyeon membentakmu karena dia marah padaku" Ucap Jessica

"Eonni, kenapa Taeyeon Oppa marah padamu ?" Tanyaku penasaran

"Hmm tidak ada apa-apa Miyoung" Ucap Jessica seraya menggelengkan kepalanya

====Miyoung pov end====

"Aarrggghhh... Dasar Taeyeon bodoh !! Bodoh ! Bodoh ! Kenapa kau katakan padanya ? sadarkah jika dia adalah adikmu ?! Taeyeon bodoh !" Ucap Taeyeon seraya meninju-ninju dinding kamarnya

*tok *tok *tok

"Siapa ?!" Ucap Taeyeon setengah berteriak

"Tae, tolong buka pintunya" Ucap Jessica

"Hah.. Ada apalagi ?" Tanya Taeyeon datar seraya memebuka pintu kamarnya

"Tae, kenapa kau membentak Miyoung ? Dia tidak salah, aku yang salah. Kalau kau marah, kau bisa membentakku" Ucap Jessica seraya menahan air matanya

"Apa maksudmu ?" tanya Taeyeon bingung

"Miyoung menangis karena aku, aku penyebabnya. Aku memang sumber masalah" Ucap Jessica seraya menangis

"Kau ini berkata apa hah ?" Tanya taeyeon dengan nada sedikit merendah

"Aku memang sumber masalah, aku memang penyebab segala masalah" Ucap Jessica seraya menjambak-jambak rambutnya

"Sica" Ucap Taeyeon

"Aku penyebab masalah, kau penyebabnya Jess. Memang kau penyebab segala masalah, benar kata Appa jika aku adalah sumber masalah" Ucap jessica seraya mulai terduduk dan menutupi telinganya

"Jessica, apa kau baik-baik saja ? Sica ?" Ucap Taeyeon seraya mulai berjongkok

"Aku penyebabnya Tae, aku yang membuatnya maninggal. Aku pembunuh. Aku seorang pembunuh !" Ucap Jessica seraya memukul-mukul Taeyeon

"Sica, Shhhhtt.. Dengarkan aku, dengarkan aku Sica" ucap Taeyeon mencoba menenangkan Jessica

"Aku pembunuh Tae" Ucap jessica dalam tangisnya

"Sica, kau bukan pembunuh. Tenanglah, aku ada disini. Jangan bicara seperti itu, aku mohon" Ucap Taeyeon seraya memeluk Jessica

"Semua orang membenciku, semua orang menyalahkanku" Ucap Jessica