chapter 11

3.8K 327 9
                                    

sudah seminggu semenjak kejadian itu jungkook terus menerus menangis mengurung diri dalam kamarnya,yoongi tentu saja bingung dengan adiknya namun saat di tanya jungkook malah tak menjawabnya sedangkan yugyeom lelaki itu kini di jepang ia bilang akan segera kembali entah ada urusan apa ia disana.

''hiks...hiks...tae''isak jungkook sungguh dadanya rasanya sesak sekali

''jungkook ah...ayo makan'' yoongi bersuara dari luar kamar mencoba membujuk jungkook untuk makan sudah seminggu ini pula jungkook tak mau makan.

yoongi bingung harus bagaimana lagi membujuk jungkook sampai pada akhirnya otak jeniusnya terpikir satu nama yang membuat ia jengkel karena terus menerus mengikutinya

park jimin

park jiminterlonjak dari tempat duduknya saat handphonenya berbunyi dan menampilkan sebuah nama seseorang yang selalu hadir di tiap malam mimpinya.

''halooo sayangnya jimin....kenapa???merindukanku??

''dalam mimpimu bangsat'' yoongi mendesis di sebrang panggilan

jimin suka saat yoongi marah kulitnya yang putih pucat akan kontras warna meras saat ia marah 

''auww..kasar sekali''

''tapi aku suka''jimin terkekeh ia yakin pasti sekarang di atas kepala yoongi keluar asap 

''datang kerumah S.E.K.A.R.A.N.G!! titah yoongi telak

''tapi sebentar lagi jam istirahat berakhir sayang''

''berhenti memanggilku seperti itu dasar bantet'' habis sudah kesabaran yoongi menghadapi jimin

''aku tau kau merindukanku...aku akan kerumahmu setelah pulang sekolah ''jimin membalas dan langsung mematikan teleponnya

yoongi berteriak mengacak rambutnya frustasi bagaimana bisa ada manusia semacam jimin pikirnya

.

.

.

.

.

.

.

yoongi terus memasksa jungkook agar mau makan dan akhirnya berhasil kini keduanya tengah berada di meja makan suasana hening hanya suara sendok dan garpu yang bertemu piring terdengar.

ting nong...ting nong....

yoongi segera beranjak dari meja makan bermaksud membuka pintu depan dan benar pikirnya yang datang si park bantet jimin

''merindukanku??? tanya jimin sambil melebarkan tangannya tanda minta dipeluk namun itu hanya khayalannya saja

''mati sana!! yoongi berniat kembali menutup pintu namun ditahan oleh kaki jimin

''shhh...masuk sana !!

jimin masuk kedalam mengekori yoongi dan hal selanjutnya yang jimin temui membuatnya terkejut bagaiamana tidak jungkook yang dulu montok kini agak sedikit kurus wajahnya kusam ada warna hitam dibawah kantung matanya serta tingkahnya yang seperti orang kehilangan semangat hidup jimin tahu cepat atau lambat akan seperti ini kejadiannya ia tahu semua keburukan taehyung.

''jungkook ah aku datang''jimin menghampiri jungkook dan duduk disebelahnya

''kau tidak apa apa???

''kenapa kau tak makan???

''hiks..hiks..jimin ah'' wajah jungkook kembali berkaca kaca menatap jimin

''tae...hiks...tae...diaa....''jungkook terbata bata berkata air matanya sudah tak dapat diajak kompromi lagi air matanya langsung deras mengalir di mata hitam bulatnya

come back homeWhere stories live. Discover now