6

4.2K 298 8
                                    

Makan malam di kediaman Namikaze.
Kyuubi hanya bisa menghela napas kasar. Suasana rumahnya menjadi ramai. Siapa sangka ternyata ibunya dan ibu Uchiha itu adalah teman? Dan ayahnya dan ayah Uchiha itu adalah rekan kerja? Dan adiknya juga adik si Uchiha itu adalah teman sekelas dan juga rival?! Kyuubi jamin adiknya dan si bungsu Uchiha itu adalah mate. Melihat kedekatan dan tatapan mata Uchiha bungsu itu kepada adiknya membuat ia yakin kalau mereka adalah mate. Sedangkan ia dan si Keriput ini? Perang dingin! Tidak tidak. Lebih tepatnya hanya Kyuubi yang mendiamkan Itachi. Itachi terus mengajak Kyuubi mengobrol. Tapi Kyuubi terus menjawab dengan singkat dan ketus. Jujur ia mengaku merasa bangga memiliki mate tampan dan juga idola. Ia juga sangat senang karena Itachi perhatian dan hanya ramah padanya. Juga Itachi hanya manja padanya. Yup setelah makan malam tadi Kasan Mikoto menceritakan perilaku Itachi yang pendiam dingin dan psycho itu saat dirumah. Dan berbeda jauh saat ia bersama Kyuubi. Saat bersama Kyuubi, Itachi menjadi lebih manusiawi, imut, dan juga manja. Tapi tentu saja tetap tampan. Dan karena kata kata itulah Kyuubi merasa dirinya spesial bagi Itachi. Dan hatinya menjadi hangat karena itu. Kurama juga sangat senang dan gembira mendengar itu. Hanya saja Kyuubi masih terlalu malu untuk mengakui kalau ia sudah mulai jatuh cinta pada Itachi.

Kyuubi pov
Berada disebelahnya sangat nyaman. Aku senang berada disebelahnya. Aromanya perlakuan hangatnya dan sentuhannya yang lembut. Membuatku senang. Walau aku selalu menentangnya. Tapi aku senang
Kyuubi end pov

"nah. Kyuu, Itachi kapan kalian akan tunangan?" tanya Minato ayah dari Kyuubi.
"tunangan?" ulang Kyuubi
"mungkin saat kami naik kelas 3. Kami baru mengetahui kalau kami mate. Jadi lebih baik kalau kita mendekatkan diri dulu. Benar kan Kyuu-chan?" oke sekarang Itachi terlihat sangat bijaksana dan tampan juga manis diwaktu bersamaan.
"terserahmu sajalah" Kyuubi hanya bisa pasrah. Jika dia menolak. Mungkin Itachi akan terus terusan membujuknya. Dan itu membuat ia kesal.
Satu minggu berlalu. Kyuubi sudah mulai menerima Itachi. Hanya saja Kyuubi belum pernah mengatakan I love you atau aku mencintaimu seperti yang selalu Itachi katakan pada Kyuubi.
Satu sekolah pun sekarang tau bahwa mereka adalah mate. Walaupun banyak fans Itachi yang tidak suka, mereka tetap menerima. Karena jika Itachi bahagia maka mereka juga bahagia.
"Kyuu ayo kencan denganku akhir pekan ini" ajak Itachi
"kencan?" ulang Kyuubi. Mereka saat ini sedang berada dihalaman belakang sekolah. Menikmati angin dan pemandangan.
"hm. Ayo. Aku akan menjemputmu jam 10 bagaimana?" Kyuubi terlihat berpikir sebentar. Dari pada diam dirumah mending aku ikut dengannya. Pikir Kyuubi.
"baiklah. Ayo kita pergi. Jangan telat. Awas kalau kau telat. Aku akan mencincangmu sampai habis" ancam Kyuubi
"hai calon istriku yang manisss" Kyuubi hanya memandang Itachi jijik. Bagaimana tidak? Itachi sok imut. Membuat Kyuubi mual. Padahal kan ia tampan bukan imut.

SKIP

Hari Minggu
"Niichan. Itachi-nii sudah menunggumu dibawah. Cepatlah" Naruto membuka kamar Kyuubi dengan tiba-tiba.
"cih ketuk dulu Naru-chan. Hai hai sebenetar lagi Nichan keluar. Tinggal pakai baju." kata Kyuubi
"kau seperti perempuan saja Kyuu-nii."
"kau! Dasar adik kurang ajar!! Sana pergi!!" usir Kyuubi kesal.
"haii. Paipaii" Kyuubi tercengang dengan perkataan adiknya. Bahasa dari mana itu?! Sudahlah aku tidak peduli.
Tap tap tap.
"itu dia Kyuubi. Dasar lambat. Kasian menantuku menunggu mu" kata Kushina dengan nada sedih.
"cih. Gomenne. Aku pergi dulu kachan" kata Kyuubi
"HATI HATI. ITACHI KALAU KAU MAU MENANDAINYA JANGAN LUPA DI VIDIO YAAAA!!!" teriak Kushina bahagia
"KAMI HANYA KETAMAN BERMAIN KUSHINA"
"JANGAN TERIAK PADAKU KYUUBI. PANGGIL AKU DENGAN BENAR"
"IYA KACHAN. KAU JUGA TERIAK. AKU PERGI JAAA!"
"HAIII. JAAA.. HATI HATIII"
"hai kasan arigatou" kata Itachi lembut. Itachi sudah terbiasa dengan teriakan Kyuubi dan juga Kushina. Makanya ia hanya diam menyaksikan anak dan ibu itu teriak teriak.
Mereka pergi dengan mobil Itachi. Mereka hanya mengobrol percakapan biasa saja. Dan sedikit bercanda tentunya.
Sesampainya ditaman bermain.
Mata Kyuubi bersinar cerah. Sekarang ia terlihat seperti anak anjing. Sangat imut. Pikir Itachi.
"imutnyaaa."
"siapa yang kau maksud imut keriput?"
"tentu saja kau sayang.  Ayo pergi. Kita mainkan beberapa permainan" Itachi menggandeng tangan Kyuubi seenak jidatnya.
"aku ingin naik itu" tunjuk Kyuubi pada salah satu wahana. Roller Coaster. Shit. Rutuk Itachi. Dia tidak suka permainan itu.
"baiklah. Ayo kita naik itu" ajak Itachi. Dia tidak ingin membuat Kyuubi sedih.
"sankyuu sayang"
"kau memanggilku apa?" tanya Itachi tidak percaya. Blush pipi Kyuubi memerah. Ia baru sadar apa yang ia ucapkan
"entah. Ayo jalan" Itachi tersenyum senang dibelakang Kyuubi.
Deg deg deg. Jantung Itachi berbunyi keras ketika mereka menaiki roller coaster itu.
Uhuk uhuk...
"kenapa kau tidak bilang kalau kau takut keriput?" tanya Kyuubi begitu mereka turun
"aku tidak ingin membuatmu kecewa Kyuu-chan. Lagian aku tidak apa apa"
"tidak apa apa gundulmu. Ayo kita cari kedai. Sekalian makan siang" ajak Kyuubi. Hatinya menghangat mendengar kata kata Itachi. Tapi ia menyembunyikannya.
Mereka menuju salah satu kedai makanan.
"daging panggangnya satu. Ice capucino satu. Capucino panas satu dan spageti nya satu." Kyuubi menyebutkan pesanan mereka ke pegawai toko itu.
"aku juga ingin es Kyuu-chan"
"tidak. Nanti perutmu akan terasa diaduk aduk. Dan akhirnya muntah"
"kau perhatian sekali Kyuubi. Aku senang kau seperti itu." Kyuubi hanya mengalihkan pandangannya ke luar jendela tidak menanggapi kata kata Itachi.
"kau pernah menyukai seseorang sebelumnya Kyuu?" tanya Itachi.
"tidak. Aku belum pernah menyukai seseorang. Kau yang pertama" seketika Itachi tersenyum senang layaknya orang bodoh.
"hentikan senyum idiotmu itu baka. Kau sendiri bagaimana?" senyum diwajah Itachi hilang menjadi datar.
"aku pernah menyukai seseorang. Dan dia perempuan. Kami sempat pacaran tapi dia mengkhianatiku dan meninggalkanku." deg. Entah kenapa hati Kyuubi terasa sakit mendengarnya. Kurama juga merasakan hal yang sama. Apalagi ekspresi sedih Itachi seolah mengatakan kalau Itachi belum sepenuhnya melupakan orang itu.
"tapi kau tenang saja Kyuu-chan. Aku sudah memilikimu. Dan aku tidak akan meninggalkanmu. Aku juga sudah melupaknnya" senyum idiot Itachi kembali terlihat.
"kuharap begitu Itachi" Kyuubi bergumam pelan
"kau bilang apa?"
"kubilang iya"
Setelah selesai makan, mereka kembali memainkan beberapa permainan. Hari menjelang malam. Dan Itachi mengajak Kyuubi makan malam sebelum pulang.
"kenyangnyaaaa"
"tentu saja kau kenyang. Kau makan sangat banyak"
"kenapa kau tidak suka??" tanya Kyuubi memandang Itachi tajam
"hahaha aku menyukainya honey. Aku hanya bercanda. Aku senang kalau kau makan dengan lahap"
"tersrrah. Ayo pulang"
"oke"
Kyuubi memutuskan untuk tidur sebentar sambil menunggu sampai dirumah.
"dia tertidur" Itachi menepikan mobilnya kepinggir melepas jaketnya dan memakaikannya kepada Kyuubi agar dia tak kedinginan.
Tok tok tok.
Ceklek
"ah yaampun dasar anak nakal. Kenapa ia malah tertidur?!"
"tidak apa apa kachan. Mungkin dia kelelahan. Bisakah aku mengantarnya sampai kamar?" tanya Itachi.
"kasian menantuku. Baiklah. Cepat nanti bisa bisa tanganmu patah. Anak itu berat kan?"
Kushina mempersilahkan Itachi masuk kerumah sambil menggendong Kyuubi ala bridal style.
"tidak kok. Dia enteng dan ringan." Itachi menaiki tangga menuju kamar Kyuubi diikutu Kushina.
Ceklek.
"ini kamarnya. Kau menginap saja Itachi. Ini sudah jam 9 kau pasti lelah."
"tapi..."
"tidak ada tapi tapian. Sana cepat masuk dan tidur. Besok kau sekolah kan?"
"hai kachan. Arigatou" kata Itachi tersenyum kecil.
"sama sama. Kachan pamit dulu nee?"
"hai kachan. Oyasumi"
"oyasumi"
Ceklek. Klik. Setelah menutup kamar Kyuubi Itachi pun mengunci pintunya. Dia menaruh Kyuubi diatas ranjang dan menyelimutinya.
"dia menjadi sangat manis saat tertidur" Itachi berucap pelan. Takut Kyuubi terbangun. Ia mendekatkan wajahnya kearah Kyuubi dengan perlahan. Kemudiann Cup. Itachi menempelkan bibirnya ke bibir Kyuubi. Kenyal manis lembut. Dan enak itu yang Itachi rasakan saaat ia mencium Kyuubi. Itachi melumat pelan bibir Kyuubi agar Kyuubi tak terbangun dan melepasnya. Kemudian cup hanya sekilas kemudian Itachi menarik selimut sampai keatas dada Kyuubi. Dan berjalan kesisi ranjang yang kosong disebelah Kyuubi dan mulai memejamkan matanya.
Itachi pov
Berada disebelahnya seperti ini membuatku nyaman dan tenang. Jika ia sadar mungkin aku sudah kehilangan kendali. Tapi untunglah dia sudah tidur. Wjahnya manis. Aku menyukainya. Aku berjanji akan membuatnya bahagia dan tidak akan melepaskannya
Itachi end pov
Itachi terus memandangi wajah Kyuubi dengan senyum diwajahnya sampai akhirnya Itachi benar benar tertidur....
.
.
.
TBC
.
.
.gimana nih ceritanya?? Kayaknya Kyuubi udah mulai mengungkapkan kalau ia juga mencintai Itachi ya.. Tunggu kelanjutan episodenya yaaa bye byeee

I WANT YOU MATEWhere stories live. Discover now