Terror - 99 line's ft. 97 line's [HIATUS]

11 : Comeback

Nanti baca note yang paling bawah yaw mwehe

Happy Satnight 💚

Akhirnya milih jadwal update malam minggu wkwk

Focus; Random or maybe especially Yuju(?)

Notes; sorry for typo and drama, focus so you can find the clue(?)

T E R R O R

Seorang gadis dengan rambut panjang lurus sepinggang itu turun dari sebuah mobil yang bertujuan mengantarnya. Hanya sampai di depan sebuah gerbang yang ada di hadapannya saat ini.

Ia mengernyit heran saat melihat betapa riuh halaman yang ada di hadapannya sekarang. Halaman di balik pagar besi yang menjulang tinggi, dengan papan bertuliskan Yeoreojeo International High School di atasnya.

Matanya tak sengaja menangkap siluet beberapa orang yang ia kenali, sedang berjalan memasuki sebuah gedung yang di kenalnya sebagai dormitory guru.

Langkah kakinya membawa tubuh sang pemilik mengikuti beberapa orang tersebut untuk memasuki gedung.

Yuju mengernyit heran saat matanya menangkap sesosok yang tadi tak dilihatnya sebelum memasuki gedung tersebut.

Ia segera bersembunyi di dinding sebelah tangga darurat saat mereka memasuki sebuah ruangan dengan palang meeting room.

Yuju mengurunkan niatnya untuk mengintip lebih dekat saat menemukan seseorang yang mengikuti mereka tadi kini sedang berada di depan pintu dengan telinga yang di dekatkan ke lubang pintu.

Yuju mencoba mengingat postur yang ada di depannya sekarang karena tadi tak sempat melihat wajahnya. Ia membelalakan matanya kaget saat melihat wajah orang tersebut yang sedang mengganti posisi mengupingnya.

Reflek Yuju keluar dari tempat persembunyiannya.

"Loh? Lo ngapain di sini, Min?"

Pertanyaan tersebut membuat seseorang yang Yuju panggil 'Min' tersebut terlonjak dan menatap kaget ke arah Yuju.

"Lo kok udah balik?"

Tanpa rasa curiga Yuju menjawab, "Kangen sama anak-anak lah, emang lo gak kangen?"

"Ya kangen sih."

"Eh lo belum jawab pertanyaan gue, lo ngapain di sini?"

"Gue... Gue mau nyamperin mereka.", jawabnya sembari menggaruk tengkuknya yang tak gatal.

"Kok gak masuk aja?"

"Hehe bair surprise."

Wajah orang tersebut yang awalnya cerah kini berubah menjadi muram.

"Ju, lo udah tahu belum?"

"Hah? Apaan?"

"Solbin, dia udah gak ada."

Yuju membolakan matanya tak percaya dan menggeleng sembari terkekeh, "Lo gak usah bercanda deh! Gak lucu!"

Yang diajak bicara malah menampakkan senyum sinisnya, "Lo pikir kenapa halaman depan rame banyak mobil polisi? Kejadian itu terulang lagi, Yuju."

Yuju menutup mulutnya. Kaget? Tentu saja. Ia baru saja kembali ke tempat ini dan yang didapat malah ia kembali kehilangan salah satu sahabatnya.

"Kenapa? Kenapa bisa?", tanyanya dengan suara yang nyaris tak terdengar.

"Kenapa? Kenapa lo gak tanya ornag di dalem yang lo sebut 'sahabat' itu?"

Yuju mengepalkan tangannya dan mendekati orang tersebut.