✨Eleven: Fighting!

2.1K 333 18
                                    


Recommended BGM: Mamamoo - Everyday

Hyunjin udah sembuh, kawan-kawan!

Terimakasih, berkat Jeongin, yang ada disamping Hyunjin 24/7, bikin Hyunjin mau cepat sembuh.

Hari ini, seperti yang sudah diceritakan sebelumnya, Jeongin bakalan ada ulangan Sejarah.

Jeongin belajar lah! Dia kan mau pertahanin peringkat pertamanya. Jadi istilahnya dia kerja lembur bagai quda.g

*gak kayak yang nulis sentuh buku pelajaran aja seakan-akan jyjyque*

"Duh, Sung. Jeongin takut...gimana kalau nanti peringkat Jeongin nurun?"tanya Jeongin sambil meremas lengan baju sahabatnya, Jisung.

"Gimana nanti kalau nilai Jeongin rendah?"tanya Jeongin lagi.

"Nilai rata-rata 97 Jeongin bilang rendah? Just kill me now."kata Jisung.

Mereka sebenarnya udah selesai ulangannya, tinggal nunggu hasil aja.

"Oh? Kakak! Sini sini!"seru Jeongin ketika melihat Hyunjin lewat. Hyunjin noleh, dan seketika senyum lebar ketika lihat Jeongin.

"Udah sehat kak?"tanya Jeongin. "Udah, kuat juga. Kuat berantem diranjang tapi."goda Hyunjin.

"Paan sih kak! Galucu tau!"seru Jeongin dengan muka merah. Bahkan telinganya aja merah.

"HUATCHIM! HUA-NYAMUK! Aduh, keknya gue mendadak flu nih."kata Jisung sambik pura-pura gosok hidungnya.

"Kenapa nggak sakaratul maut aja sekalian?"tanya Hyunjin datar. Kesel dia tuh sama si Jisung. Perusak suasana tingkat dewa.

"Menohoq bang."kata Jisung sambil megangin jantungnya dramatis.

"Au ah! Gue ke ayang bebeb Lino aja deh!"seru Jisung sambil pergi ninggalin mereka berdua.

Minho, Lee Minho lengkapnya. Semenya si Jisung. Mereka pacaran udah naudzubillah lama sekali, sejak kelas 1 SMP guys.

"Hari ini Ulangan Sejarah kan? Mudah-mudahan nilai kamu bagus, ya."kata Hyunjin sambil natep intens mata Jeongin.

"Ohya, besok kakak tanding basket juga, kan? Good luck, hun!"seru Jeongin.

"Where did you learn that?"tanya Hyunjin. "Felix maybe? You know his English is so good, right?"jawab Jeongin.

"By the way, kamu belum makan siang kan? Yuk kekantin."ajak Hyunjin sambil menarik tangan Jeongin.

Mereka otomatis dilihatin sama anak yang lainnya. Ada juga sih yang neriak. Rata-rata yang neriak itu para Hyunjeong shipper. Dan selebihnya fans merema berdua yang masih gak terima.

"Mau makan apa?"tanya Hyunjin. "Samain aja deh."jawab Jeongin.

"Aku pergi pesen dulu ya."kata Hyunjin lalu pergi mesan.

"Jeongin? Yang Jeongin?"

Tiba-tiba seorang laki-laki datang entah darimana.

"Lah, Gwanghee?"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
To be continued...

Gwanghee siapa hayo? Yang bisa jawab dapat ciuman online dari dedek jeje nih.

Betewe disini Hyunjin udah sembuh, lah disini authornya masih sakit.

Tapi yaudah deh, mau gimana lagi? Cuacanya gak mendukung sih.

Jangan lupa vommentnya guise:"

Alapyuuuu:*

XOXO, sereinarain.

scenes; hyunjeong [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang