Bagian 10

7.7K 533 10
                                    


"Awan-awan lewat dengan perlahan-lahan bagaikan sebuah bulan yang muncul.
Seperti awan, ada hal-hal tertentu yang akan hilang dengan berlalunya waktu. Dan ketika itu terjadi, kamu akan menyadari bahwa tidak akan ada masalah besar. "
.

.

"Naruto!," suara Kyuubi

Dia tahu itu suara kakak nya, tapi entah kenapa tubuhnya tidak ingin merespon. Hingga tubuh itu di tarik secara paksa.

"Naruto!!!... Sampai kapan kau akan seperti ini!!!,"

Marah!!, dia juga tahu Kyuubi sedang marah, tapi entah kenapa itu tidak masalah bagi nya.

Hingga terdengar isakan..

Dia pun tahu, kyuubi kini manangis..
Tapi.
Dia hanya memandang..
Dengan Shappire yang redup. Tangan nya terangkat untuk menghapus Air mata itu.

"Nii-chan.. Aku baik-baik saja," dengan senyum yang jelas dipaksakan. "Yang sedang sakit adalah sasuke," dengan lirih dia memandang seseorang yang tengah terbaring di ranjang pasien dengan banyak kabel terpasang di tubuhnya.

Wajah pria itu tampak sangat pucat, dan tidak ada tanda-tanda kalau pria itu akan terbangun.

Tangan tan itu beralih kembali menggenggam tangan pucat kekasih nya, dan kembali merebahkan kepalanya di atas tangan itu. Kembali seperti itu lagi!!.

"Bangun Naruto!!.. Kau tidak boleh seperti ini terus, menolak makan! Tidak ingin melakukan apapun!, kau juga harus menjaga kesehatan mu, supaya bisa tetap menjaga Sasuke!," kyuubi berteriak emosi, ini sudah seminggu dan Naruto tetap keras kepala, jarang makan!, tidak ingin melakukan apapun, bahkan saat dipaksa pulang pun, di sana Naruto hanya duduk dibalkon seharian!. Tidak ingin bicara pada siapapun, tidak merespon apapun. Bahkan saat dirinya terluka pun, ekspresinya tetap sama.

"Dia yang sakit,.." Naruto bergumam dengan suara lirih, "tapi setiap hari, aku merasa khawatir jika semangat hidupku akan hilang!," mata itu tertutup. "Nii-chan. Aku akan mati jika Sasuke tidak juga bangun!,"

"Jaga bicaramu Naruto!!, jangan coba-coba berfikir seperti itu!. Sasuke pasti bangun! Karna itu.. Kau juga harus per -,"

"Aku," suara Naruto semakin lirih "tidak bisa hidup tanpanya...,"

"...,"

Kyuubi tidak bisa mengatakan apapun lagi. Jika dirinya di posisi Naruto saat ini, mungkin dia juga akan melakukan hal yang sama.

Tidak!.
Mungkin ia akan lebih parah dari ini!.

🍁🍁🍁

Sudah sebulan, sejak Sasuke dinyatakan Koma. Sedangkan Naruto?..

Dia baik-baik saja, sudah mulai kembali ke aktifitas nya semula, makan teratur, bahkan minum vitamin agar tetap sehat, Hanya saja dengan sifat yang berbeda.

Itu semua berkat Itachi,
Seminggu yang lalu Naruto pingsan karna jarang makan, tubuhnya pun lemas, wajah pucat dengan kantung mata, membuatnya terlihat sangat menyedihkan.

Melihat itu kedua orang tua Naruto maupun orang tua Sasuke sangat sedih, Kusina terus menangis menyalahkan diri sendiri, Minato hanya bisa diam tidak ingin kata apapun keluar dari mulutnya, karna itu hanya akan membuat putranya semakin terluka dan semakin membencinya!.

Ketika Cinta Uchiha di ragukanDonde viven las historias. Descúbrelo ahora