pt.04 Adult

2K 293 10
                                    

"Hey kalian jangan mesum disini!!"
.
.
.

Cklek~

"Dasar kebo...ditinggal sebentar saja langsung teler!" Dengus taeyong setelah menoyor bibir yuta yang terbuka sedikit

"Kalian lama sekali" ucap yuta bangun dari tidur nya

Menatap ten dari atas kebawah, kemudian tersenyum merekah kearah nya, masalah nya ten sedang memakai kemeja hitam milik taeyong yang dipakai untuk ke--bar tadi

"Berapa ronde kalian lakukan??" Tersenyum miring

"Bukan urusan mu, besok kau antarkan saja pakaian kotor ten ke apartement ku mengerti?" Celoteh taeyong

"Yak! Apa-apaan kau ini?! Aku bukan pembantu mu!" Protes yuta mendelik kan mata nya tak suka

"Aku tidak mau tau"

Brak!!!

Taeyong menarik ten keluar dari ruangan itu sambil menjinjing tas yang sempat di gandeng ten tadi saat sedang mengobrol

"Kita akan kemana?" Taeyong melirik ten sekilas

"Katakan dulu padaku kenapa kau bisa berkeliaran baru kukatakan kemana kita?" Tawar taeyong

"Aku diusir, karena ulah bodoh mu tadi sore" ketus ten meratapi dirinya

"Lebih baik kau antarkan saja aku di rumah paman ku" lanjut nya melirik taeyong yang sedang menyetir

"Tidak, kita akan kerumah ku saja" ucap taeyong

"Aku tidak mau"

"Kau harus mau"

"Kau selalu memaksa!"

"Resikomu memiliki kekasih seperti ku"

"Kita tidak ada hubungan, kau bukan kekasih ku"

Taeyong menghentikan mobil nya mendadak kemudian menatap ke arah ten dengan kesal dan dingin

"Jika ku bilang kekasih berarti kau kekasih ku, Lee TaeYong" ketus ten memaksa

"Hiks! Kau menyebalkan!"

Masa bodoh dengan ten yang menangis di sebelah nya, karena sekarang yang ada dikepala nya hanyalah ke-egoisan nya yang tinggi untuk memiliki ten si manusia rapuh itu...

"Jangan menangis, kau tampak bodoh" ketus taeyong memberikan secarik tisu kepada ten

"Kau ini ada penyakit bipolar yah" tanya ten bingung

"Sekali lagi kau berbicara, kulumat bibir mu itu" ancam taeyong

Sebenarnya ancaman nya itu biasa saja, hanya saja Heol! Dia itu lee taeyong si manusia egois...sedang mengancam ten si rapuh, ku ingatkan lagi RAPUH  langsung menunduk kan wajah nya

"Jika kau seperti itu, aku jadi semakin ingin menerkam mu sekarang" ucap taeyong frustasi
.
.
.

"Nah! Ini dia apartement ku!" Teriak taeyong sambil merebahkan dirinya di atas bantalan sofa empuk

"Kau bisa tidur sekamar dengan ku ten" lanjut taeyong santai

"Aku takut...kau itu otak mesum, seperti ahjusi-ahjusi mesum" celetuk ten sambil menunduk

"Bicara lagi, kuterkam kau sekarang" ancam taeyong

Ruangan apartement taeyong memang terlihat sederhana dari luar, namun saat berjalan lebih kedalam nya, sama seperti sedang berada di mansion sendiri

"Tidurlah, besok harus sekolah" ucap taeyong lagi-lagi

Ten hanya mengangguk dengan cepat

"Kau bawa seragam kan?"

"Iya aku bawa" ucap ten senyum paksa

"Kemari" ten menurut dan kemudian mendapati taeyong yang menarik nya ketempat tidur ; ten berada di atas taeyong

"Lebam di matamu sudah berkurang ternyata, apa ini sakit?" Tanya taeyong menyentuh mata ten dengan lembut

"I-iya"

"Bibir ini?" Tanya taeyong lagi-lagi

"Se-sedikit" jawab ten tampak berpikir sendiri

Taeyong terkekeh pelan melihat tingkah ten yang begitu menggemas kan sekali

Cup~

Taeyong mengecup mata ten dengan pelan

"Ini akan berkurang" alibi taeyong kemudian menarik bibir lebam ten untuk memagut nya dengan lembut dan hangat, bau anyir mulai keluar dari bibir ten, saat taeyong melepaskan nya

"Dasar mesum" ketus ten

"Aku mendengar nya sayang~"

"Sekarang ayo kita mimpi bersama-sama"

Tbc...

Oke readersnim di next capt ada adegan nanina nya jadi yahh mungkin aja demi kenyamanan pembaca di bawah umur....jadi zyaa dengan berbaik hati akan melakukan keamanan maksumin

Him And I [TaeTen][complete]Where stories live. Discover now