Him And I [TaeTen][complete]

pt.10 First time

"Last night"

Glekk

Ten menelan ludah nya kasar...demi apapun! Taeyong pasti sedang bercanda dengan nya!!!

Tetapi entah setan dari mana, ten malah mengangguk meng-iyakan permintaan taeyong

Langsung saja taeyong menggendong tubuh mungil itu menuju kamar nya layak seperti menggendong bayi koala

Taeyong membaringkan ten di tempat tidur nya, kemudian meraih bibir ranum itu, namun itu hanya sesaat karena ten menahan bibir taeyong dengan jemari lentik nya

"Katakan padaku, setelah ini kau tidak akan meninggalkan ku" ucap ten membuat taeyong tersenyum bahagia

"Aku tidak akan meninggalkan mu...ingat?? Aku mencintai mu"

"Tapi aku takut...jika kau pergi tiba-tiba saat aku sudah memberikan segala nya untuk mu!!! Hiks!" Akhir nya tangis ten pecah begitu saja

"Tidak akan sayang~"

"Kau janji?"

"Ya aku janji, dan dengan ini, aku mengikat mu untuk ku, dengan caraku sendiri" bisik taeyong kemudian mencium bibir itu dengan lembut, mengecap betapa manis nya bibir itu dan menggida jiwa

Ten hanya terdiam kaku tanpa membalas ciuman taeyong...oh ternyata dirinya sedang gugup!

Apakah taeyong akan bermain kasar???

Atau lembut??? Bagaimanapun juga, ini adalah yang pertama untuk nya

"Ada apa lagi?" Tanya taeyong heran

"Aku takut jika ini sakit" cicit ten dengan wajah yang memerah padam karena menahan malu

"Tidak...karena aku akan bermain lembut denganmu"

Taeyong kembali menyatukan bibir mereka, kali ini ten membalas cumbuan bibir nya dengan perlahan namun pasti, melingkarkan kedua lengan nya di leher taeyong kemudian mengelus pelan tungkai leher itu

Taeyong hanya meremas pinggang ten dengan sensual, mereka saling memberikan rangsangan satu sama lain, bibir taeyong berpindah di ceruk leher ten, mencoba membuat tanda disana ;menjilat, mengecap lalu menghisap nya

"Eunghh tae..."

Lenguh ten saat merasakan perih bercampur geli di lehernya

"Akh! Tae"

Lagi-lagi ten meringis saat bibir taeyong mulai menghisap nipple merah mudanya dari luar baju yang dipakai nya

Lidah taeyong bergerilya di puting susu yang mengeras itu, dengan tangan kanan untuk memelentir puting susu yang lain, dan tangan kiri mencoba membuka kancing beserta restleting ten dibawah sana

"Shhhh....anghhk"

Ten mendesah saat tangan kiri taeyong meremas penis mungil nya, kepala nya terasa pusing dan pandangan nya memutih begitu saja saat merasakan tangan hangat itu menyentuh nya berkali-kali

Selesai dengan puting susu milik ten, taeyong melepas kancing kemeja yang dikenakan dengan ten kemudian melepas nya hingga sebatas lengan

"Indah nya~" puji taeyong saat melihat dengan jelas pemandangan bahu dan dada mulus milik ten di depan mata

Ten hanya membuang wajah nya malu

Taeyong kembali melucuti tubuh ten, kali ini tangan kekar nya menarik celana denim ten beserta dalaman nya dengan perlahan, sehingga ten benar-benar telanjang, kecuali kemeja yang menggantung di lengan nya

Taeyong bangkit dari posisinya, memandangi ten dari atas hingga bawah, mata sayu, bibir sexy, tubuh sexy...

"Kau sexy sekali sayang"