13

2.4K 251 44
                                    

Disclaimer: Furudate Haruichi
By: Ozozo1298
Warning: Ooc, Ic, Typo

"Osamuuuuuu~~~~" panggil seseorang yang sangat dikenalnya, ia membuka mata dan mendapati Atsumu yang sedang memegang spidol ditangannya.

"Mau apa kau Tsumu boge!?"

"Jangan bergerak, kau tidak maukan membuat Chibi-chan terbangun." Atsumu melirik sekilas ke arah Shouyou yang sedang berbaring diatas saudara kembarnya itu.

"Tsumu, ini masih terlalu pagi untuk mendapatkan pukulan dari ku."

Atsumu hanya menanggapi dengan senyuman jahilnya, dan tatapan yang berati 'Memangnya aku takut dengan ancamanmu.' dan mulai mengarahkan spidol itu kewajah Osamu.

"Hmm," gumam Shouyou pelan saat Osamu mengerakkan sedikit badannya.

"Tuhkan, hampir aja Chibi-chan bangun. Jangan gerak-gerak dong, ikhlas aja jadi kanfas karya seni ku."

Dan demi Shouyou, pagi itu untuk pertama kalinya Osamu tidak berontak sama sekali saat diusili Atsumu.

Sedang asik membuat mahakarya diwajahnya Osamu, Shouyou terbangun dan langsung dihadiahkan wajah Osamu yang penuh coretan cinta dari Atsumu.

"Are, kenapa dengan wajah mu..." ujar Shouyou sambil menahan tawa.

"Sayang, bisa kau bangun? Aku harus menghajar seseorang sekarang." ujarnya sambil menatap Atsumu yang tersenyum manis seolah-olah tidak melakukan dosa apa pun.

"Aku baru ingat, Papah menyuruhku untuk menguras kolam ikan..." Atsumu pun bergesas berdiri dan meninggalkan Osamu dan Shouyou dibelakang.

"Si bodoh itu pintar sekali membuat alasan, mana ada penginapan yang membiarkan pengunjungnya menguras kolam mereka."

Osamu menepuk kepala Shouyou sebentar sebelum menyusul Atsumu.

.
.
.
.
.

Papah Osamu menatap malas kedua anak lelakinya. Ini sudah yang sekian kalinya beliau melihat kedua anaknya dalam keadaan seperti ini, matanya menyipit memperhatikan keduanya dengan memperhatikan keduanya saja, beliau tau siapa yang memulai pertengkaran.

"Atsumu kenapa kau mencoret wajah Samu?"

"Geh!"

"Bukan geh jawaban yang ingin aku deng-"

Perkataan Papah mereka terpotong suara ringtone dari handphone Atsumu yang segera ia diterima.

"Ada apa Ginjima-kun?"

"Bagaimana itu bisa terjadi?!" Osamu Langsung menatap kembarannya, mencoba mencari tau apa yang sedang terjadi dengan membaca mimik wajah Atsumu.

"Hm, kami akan segera kesana."

"Ada apa?" tanya Osamu tepat setelah kembarnya menutup sambungan telpon.

"Kita harus segera pergi ke Tokyo, ada yang Manipulasi saham kita dan kalau tidak segera di tangani... Kau tau sendiri apa yang akan terjadi berikutnya."

My Love Begins With Unlucky ✔Where stories live. Discover now