RULES ● [Chan × Hyunjin] ✔

9

⚠17+

hyunjin menunggu bangchan dengan gelisah. hadiah kecil apakah yang bangchan janjikan untuk nya.

"kayanya ada yang lupa, apa ya" hyunjin tampak berpikir sebelum akhir nye menepuk keninnya keras.

"astaga!! lupa ngabarin bunda!"

hyunjin lupa. ia benar benar lupa.

"ibu kamu udah saya kabarin kok" suara bangchan yang tiba tiba membuat hyunjin terlonjak kaget.

ngagetin sial batin nya merutuk.

"kirain kamu udah tidur. udah hampir tengah malem" kata bangchan sambil melepas jas dan dasi nya.

"ya kan tadi disuruh nunggu" ucap hyunjin.

bangchan terkekeh, "padahal kalau kamu tidur aku punya alasan buat ngehukum kamu" katanya.

hyunjin merinding ketika bangchan semakin mendekat kearahnya.

"m-mau ngapain!?" tanya hyunjin panik.

"mau nyobain istri gue, masih enak gak" ucap bangchan, sudut bibirnya terangkat.

ia meraih wajah hyunjin yang duduk di ranjang. menangkup kedua rahangnya kemudian melumat bibir hyunjin. awalnya memang lembut membuat ia nyaris terbuai.

detik selanjutnya bangchan mulai tak terkendali. ia menuntut hyunjin untuk berbaring dan menahan kedua matanya erat.

sungguh, bokong hyunjin masih amat sakit dan perih.

bahkan bangchan sama sekali tak memberi hyunjin waktu untuk bernapas.

bangchan menggigit gigit pelan bibir bawah hyunjin. begitu lembut dan terawat pikir nya. ia mengeksplorasi mulut submisif nya penuh nafsu.

"mpphh--ngh"

hyunjin kehabisan napas. apa bangchan sedang berusaha membunuh nya?

bangchan pun melepas tautan mereka, membuka kaos yang hyunjin pakai dengan cepat. ia mengambil dasi yang tadi ia lepas kemudian mengikat kuat pergelangan tangan hyunjin diatas kepalanya.

bangchan tidak bisa berbohong kalau hyunjin terlihat begitu menakjubkan sekarang.

tangan nya yang diangkat diatas kepala membuat tubuhnya ramping dengan otot perut yang baru terbentuk terlihat begitu jelas, kulitnya putih dan mengkilap karena keringat, terlihat begitu kontras dengan dua nipples nya yang berwarna pink kecoklatan.

wajah hyunjin memerah, ia belum pernah ditatap seperti itu oleh orang lain.

bangchan menunduk, membawa bibir nya untuk menjelajah tubuh hyunjin. menambah karya nya yang semalam.

"ssshh nghhh" hyunjin mendesis ketika dirasanya lidah bangchan mengoral niple nya.

salah satu tangan bangchan masih menahan tangan hyunjin agar tetap berada diatas. sungguh hyunjin rasanya frustasi.

"ahh--" hyunjin medesah ketika bangchan mulai menyusu padanya.

"mhh Rin--" gumam bangchan.