Lovely Maid [jaeyong]

10. Disappear

Jaehyun mendengar suara kecipak langkah orang berlari menginjak jalan yang berair. Dia menoleh ke arah suara, mengintip dari balik payung. Itu Ten yang berlari di kejauhan.

"Tae pergilah! Ada Ten, jangan perlihatkan wajahmu!" bisik Jaehyun sambil mengecup kening Taeyong cepat lalu memberikan pegangan payung pada Taeyong dan keluar dari naungan payung.

Taeyong mengintip dari balik payung, melihat Ten yang berlari dalam hujan. Taeyong segera berlari berlawanan arah dengan Ten.

Jaehyun berjalan ke arah Ten, langsung menahan tubuh Ten agar tidak mengejar Taeyong.

"Yeobo lepas! Dia siapa? Dia yang membuatmu ingin bercerai denganku kan? Siapa dia Yeobo?!" kata Ten sambil meronta berusaha melepaskan diri dari Jaehyun.

"Dia orang yang aku cintai, dan Dia mencintaiku."

"Siapa Dia Jae?" Ten berteriak.

"Belum saatnya kau tahu, ayo pulang!" Jaehyun menarik tangan Ten yang tetap meronta.

.

💕 jaeyong 💕

.

"Taeyong, Jaehyun sudah berunding dengan pengacara tentang perceraiannya. Tinggal menunggu Ten tanda tangan saja."

"Baguslah." kata Taeyong sambil menyesap matcha lattenya.

"Sampai disini saja balas dendammu Tae, berhentilah bekerja di mansion, menghilanglah dari hidup Jaehyun."

Taeyong menatap pemandangan dari jendela kafe tempat mereka berbincang sekarang. Hujan masih setia turun membasahi bumi.

"Belum Hyung. Sebentar lagi." Taeyong menatap Taeil.

"Aku tidak ingin kau jatuh lebih dalam pada Jaehyun, Taeyong." Taeil menggenggam tangan Taeyong. Taeyong hanya menunduk menatap jemarinya yang digenggam Taeil.

"Aku tidak mau kau depresi lagi seperti saat kehilangan Yuichi dan Yuta. Kami tidak tega melihatmu menangis sepanjang hari, mengurung diri di kamar hampir dua tahun, tidak mau makan dan minum, dan tidak melakukan apapun hanya berbaring. Tubuhmu sampai kurus sekali."

Taeyong hanya diam mematung.

"Ingat Eomma Tae, dia semakin tua, penyakitnya semakin parah, apa kau tega membuatnya sedih seperti dulu?"

Taeyong menggelengkan kepalanya lalu menatap Taeil.

"Sebentar lagi Hyung, dan aku berjanji, aku tidak akan terpuruk lagi."

Taeyong menatap langit. Dia ingin berhenti, tetapi untuk menjauhi Jaehyun, Taeyong masih gamang. Apakah dia bisa jauh dengan Jaehyun?

.

💕 jaeyong 💕

.

.

Taeyong merindukan Jisung tetapi tidak bisa menghubungi Jisung, dia segan dengan kakek nenek Jisung, lagi pula dia takut mengganggu acara liburan mereka. Taeyong kini hanya bergulingan di atas tempat tidurnya.

Rumahnya sepi, Eommanya sudah bekerja lagi dan sekarang masuk dinas malam. Taeyong teringat kejadian di taman tadi, apakah Ten tahu orang yang bersama Jaehyun adalah dirinya.

Drrt drrt

Ponselnya bergetar, ada pesan masuk. Taeyong takut-takut membuka ponselnya.

Miss Doyoung