6. Nggak tau harus gimana

2.1K 95 0
                                    

"Ke kantin yuk!" Avita memekik, setelah bel istirahat pertama berbunyi.

Avita adalah salah satu teman Olivia di kelas selain Aras, dan juga beberapa teman lainnya yang bernama Ria dan Fira. Mereka sih tidak selalu bersama-sama cuma kadang-kadang doang. Kadang berempatan, kadang bertigaan, kadang berduaan, kadang juga Olivia cuma sendirian ke kantinnya.

Ya kan, namanya juga temen, kadang bareng-bareng, kadang juga mencar sama temen-temen yang lain.

"Hayuk." seru Aras dengan semangat. Di lanjutkan dengan Ria dan Fira yang berdiri dari duduknya.

"Yuk Liv, ke kantin." ajak Avita, karna sedari tadi Olivia hanya berdiam diri di atas tempat duduknya. Olivia berdiri, lalu mereka berlima sama-sama keluar dari kelas.

Di luar kelas, Olivia melihat seorang Gara sedang berdiri di samping pintu kelas mereka sambil berbicara dengan Sesil. Jadi ternyata benar kalo mereka itu berpacaran.

Di dekat Gara dan Sesil, mereka nampak berdiam diri, barulah saat sudah jauh dari pasangan tersebut, mereka semua mengoceh mengenai hubungan Sesil dengan Gara, terkecuali Olivia yang memilih untuk berdiam diri saja, karna Olivia sendiri bingung, nggak tau harus gimana setelah melihat pemandangan seperti tadi. Mau marah nggak mungkin, diem terus nggak enak. Pokoknya rumit deh. Kalo jatuh cinta serumit ini, Olivia lebih memilih untuk tidak pernah jatuh cinta seumur hidupnya.

Give Me GaraDove le storie prendono vita. Scoprilo ora