BAGIAN 16

7.7K 833 70
                                    

[ Jangan lupa Follow, Comment,
dan Vote! ]


Author pov.

Di ruang tamu apartement Jungkook dan Jeongguk tampak sedikit ramai. Semua tampak berkumpul di sana kecuali Jungkook dan Baekhyun tentunya. Jeongguk tampak menatap tajam Taehyung. Menyadari hal itu, Taehyung langsung mendekatinya.

"Maaf," ucap Taehyung. "Maaf pernah membuat hari-harimu di sekolah menjadi buruk," tambahnya.

"Kenapa tiba-tiba? Apa yang kau rencanakan?" seru Jeongguk tak percaya.

"Aku serius. Aku benar-benar menyesal," balas Taehyung.

"Ada apa ini?" sebelum Jeongguk membalas omongan Taehyung, Baekhyun sudah memotongnya. Ia berjalan menuju ruang tamu bersama dengan Jungkook di sampingnya.

"Bukan apa-apa hyung," jawab Jeongguk.

"Apa yang kau lakukan di sini?" tanya Jungkook dingin sambil menatap tajam Taehyung. Melihat hal itu membuat Baekhyun mengerutkan dahinya heran.

"Ada apa dengan kalian?" bingung Baekhyun.

"Bagaimana jika seandainya aku mengatakan bahwa kau memiliki adik yang sangat brengsek hyung?" kata Jungkook. Sedangkan Baekhyun langsung melemparkan tatapannya pada Taehyung.

"Maksudmu?" tanya Baekhyun tanpa mengalihkan tatapannya dari Taehyung.

"Maaf hyung," lirih Taehyung merasa bersalah.

"Ada apa ini sebenarnya? Jeonggukie?? Bisa kau memberitahuku?" seru Baekhyun mendekati Jeongguk.

"A-adikmu pernah membully ku di sekolah bersama teman-temannya hyung. Itulah alasan kenapa Kookie tiba-tiba pindah ke sekolahku. Saat itu aku terluka bukan karena kecelakaan, tapi karena perbuatan adikmu, Baeki hyung," jelas Jeongguk. Mendengar itu langsung membuat tubuh Baekhyun terasa lemas.

"Kim Taehyung, bisa kau jelaskan hal ini??" geram Baekhyun sambil menatap Taehyung kecewa.

Melihat tatapan Baekhyun membuat Jungkook, Jeongguk, Namjoon, dan Yoongi bungkam seketika. Bagaimana tidak, mereka sangat menghormati Baekhyun dan sudah menganggapnya seperti kakaknya sendiri.

"KIM TAEHYUNG!! Aku berbicara denganmu!!" bentak Baekhyun.

"Karena orang tua itu hyung! Orang tua itu!!" teriak Taehyung. "Aku ... aku hanya ingin menarik perhatiannya. Berbagai cara sudah kulakukan. Namun tetap saja, ia tak bisa kembali seperti dulu. Dulu yang selalu memperhatikanku, dulu yang selalu menceramahiku, dan dulu yang selalu mengusak rambutku sambil berkata jagoanku. Aku hanya ingin ia kembali melihatku hyung. Aku ... aku benar-benar tak menyangka bahwa apa yang kulakukan telah melukai banyak pihak. Sungguh aku menyesal! Aku tak ingin menjadi monster. Aku tak ingin menjadi sepertinya!" Seru Taehyung sambil mengepalkan tangannya.

Menahan malu, sakit, dan amarah yang sedang mengusik hatinya. Matanya memerah dan tampak berkaca-kaca. Ayolah, banyak orang takut padanya. Bagaimana mungkin dia bisa santai mengeluarkan air matanya di depan mereka? Ia masih memiliki harga diri.

Entah kenapa semua menjadi bungkam saat mendengar alasan dari Taehyung. Terlebih melihat mata onix itu tampak merah berkaca-kaca. Mata yang biasa hanya melemparkan tatapan tajam. Kini terlihat tampak begitu menyedihkan.

'Menyedihkan! Brengseknya lagi, memandangmu seperti melihat diriku sendiri.' Batin Jungkook.

Grep!!

Baekhyun langsung menarik Taehyung ke dalam pelukannya dengan erat. Air mata sudah mengalir dari mata indah itu. Ini pertama kalinya Baekhyun melihat adiknya memperlihatkan sisi lemahnya kembali setelah kejadian neneknya meninggal. Dan itupun sudah lama sekali. Walau ia tak menangis, Baekhyun tau bagaimana kerasnya Taehyung menahan diri untuk tidak meneteskan air mata saat ini.

"Maaf! Hyung benar-benar minta maaf. Seharusnya saat itu hyung tak egois. Seharusnya hyung tak melarikan diri dan meninggalkanmu dengan beban sebesar itu. Maafkan hyung Taehyungie ...," tangis Baekhyun. Setelah mengatakan hal itu Baekhyun langsung mendekati Jungkook dan Jeongguk.

Baekhyun bersujud di hadapan Jungkook dan Jeongguk. Melihat hal itu langsung membuat mereka semua terperangah tak percaya melihatnya.

"Apa yang kau lakukan hyung?!" teriak Taehyung.

"Hyung," lirih Jeongguk.

"Maafkan adikku Kookie, Jeonggukie. Aku mohon maafkan dia. Ini bukan salahnya, tapi salahku sebagai kakak yang gagal untuknya," ucap Baekhyun.

"Berdirilah hyung," seru Jeongguk.

"Aku mohon maafkan dia Jeonggukie ...."

"Aku mengerti hyung. Sekarang berdirilah. Aku memaafkan Taehyung,"  mendengar itu langsung membuat senyum Baekhyung berkembang. Sedangkan Jeongguk segera membantu Baekhyun bangkit berdiri.

"Kookie-aa," Jungkook tampak mendengus pelan.

"Terserahlah," ucap Jungkook sambil meninggalkan mereka semua.

"Dia tak memaafkanku?" bingung Taehyung sambil mengacak rambutnya frustasi. Hal itu membuat semua tertawa karena melihat sikap Taehyung yang sedikit bodoh. Mereka tak menyangka bahwa Taehyung akan sekonyol itu, atau mungkin bisa di katakan bodoh.

.

.

.

"Aku pasti akan membalasnya! Ini sangat memalukan!!" geram sosok di ruangan besar itu.

"Benar, ini adalah penghinaan untuk kita. Kelinci liar itu sudah menginjak-injak harga diri kita!" sahut sosok lain yang ada di ruangan itu.

"Kita harus membalasnya!"

"Jadi apa rencanamu??"

"Mudah saja. Kita gunakan saudaranya untuk menghancurkan dan menghabisinya."

"Aku tak percaya kau bisa secerdik itu. Kau benar, menggunakan saudara kembarnya adalah cara yang sangat tepat untuk membalas dendam padanya," tawa kemenangan langsung menggelegar di ruangan itu.

"Aku sudah tak sabar melihatmu memohon padaku kelinci liarku ...."

_____________
_______

TBC!!

Sesuai janji aku udah tripel up malam ini. Jangan lupa tinggalkan jejak kalian biar bisa buat aku makin semangat untuk lanjutin cerita ini.

Jangan lupa juga untuk mampir di ff ku "antagonis jeon".


Sampai jumpa😉

✔️The Twins [Taekook/Vkook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang