✔️The Twins [Taekook/Vkook]

BAGIAN 19

[ Jangan lupa Follow, Comment, dan Vote! ]

Author pov.

Jungkook tampak bergerak gelisah. Bagaimana tidak, hari sudah gelap namun belum ada kabar apapun dari saudaranya kembarnya. Saat memasuki rumah tadi, Jungkook langsung menanyakan apakah Jeongguk sudah pulang atau belum kepada Song ahjumma yang kebetulan sedang menyiapkan makanan untuk mereka. Namun nihil, Song ahjumma tak melihat Jeongguk memasuki rumah sama sekali.

"Tenanglah. Mungkin Jeongguk mampir ke rumah temannya," seru Namjoon mencoba menenangkan Jungkook.

"Jeongguk hyung tak memiliki teman hyung! Hanya Jin hyung. Itupun Jin hyung tadi waktu ku hubungi, ia sedang di rumah sakit. Dan di sana tak ada Jeongguk hyung," balas Jungkook.

.

.

.

"Argh!" erang Taehyung saat mencoba menggerakkan badannya.

"Tae! Kau sadar??" seru Jeongguk.

Taehyung membuka matanya perlahan. Ia langsung melemparkan pandangannya ke saping, ke arah Jeongguk berada.

"Apa yang terjadi?" seru Taehyung saat tersadar dirinya dan Jeongguk kini terikat.

"Entahlah. Aku tak tau," jawab Jeongguk lemas.

"Sial!" umpat Taehyung sambil mencoba memutar otaknya untuk berpikir,  "Jeongguk-aa, apa kau bisa bergeser ke sini? Mendekatlah ke arahku," seru Taehyung.

"Sepertinya bisa," jawab Jeongguk dengan langsung menggeserkan dirinya, mendekat ke arah Taehyung.

"Putar badanmu dan coba gapai saku celanaku. Ambil ponsel di sana," Perintah Taehyung.

"Tunggu," jawab Jeongguk berusaha menggapai saku Taehyung.

Ia tampak sedikit kesulitan dengan keadaan kedua tangannya terikat seperti ini.

"Dapat!" serunya.

"Letakkan ponsel itu di tanganku. Cepatlah!"

Mendengar itu Jeongguk langsung meletakkan ponsel itu di tangan Taehyung dan bertanya,  "Apa yang akan kau lakukan dengan ponsel itu?"

"Tentu saja mencari pertolongan," jawab Taehyung singkat sambil mencoba mengotak-atik ponselnya dengan perasaan penuh harap.

"Apa kau yakin bisa? Kau tak bisa melihat ponselmu saat ini," seru Jeongguk.

"Tenang saja. Aku sudah terbiasa memainkan ponselku saat mataku tertutup," balas Taehyung.

Ia tak berbohong. Saat bangun pagi-pagi, ia terbiasa membalas chat sahabat-sahabatnya dengan mata yang setengah sadar.

'Bantet! Untuk kali ini aku benar-benar berterima kasih padamu. Ya, berterima kasih atas kekurang kerjaanmu yang menjadikan nomormu menjadi panggilan nomor 1 di ponselku!' Batin Taehyung.

Beberapa detik berlalu. Taehyung merasa ada sedikit getaran di ponselnya, menandakan panggilannya di terima oleh Jimin.

"Berhasil!" gumam Taehyung.