✺ 0 MILE ✺

3.1K 602 715
                                    

[song by NCT 127]

*

Author : Anonymous

*

Genre : Romance

*

Rate : T (and a lil bit mature)

*

Length : 3k 


˚ ⋆    · ✵  

.     ✵      ⊹ ✵

. · ·  

· .   ·   ⊹    ✵  

· ˚      · . .   · *  

·   ✫






Seongwoo mengaggumi Daniel, sangat!

Bagi Seongwoo, pemuda yang lahir saat musim dingin itu sudah berhasil membuat hatinya terasa hangat bahkan hanya dengan senyum manis dan menggemaskan. Dilirik sedikit saja Seongwoo sudah berdebar dan hampir kejang, apalagi kalau Daniel menyadari keberadaannya?

Bisa-bisa Seongwoo sudah terbang ke langit ke tujuh dibuatnya.

Daniel itu pintar di bidang apapun. Akademiknya termasuk bagus karena Daniel berhasil masuk di jajaran dua puluh besar dari sekitar seratus murid kelas dua, berbeda dengannya yang hanya mampu meraih peringkat lima puluh sembilan. Yah, walaupun di kelas Seongwoo berhasil masuk peringkat lima belas besar juga, sih. Tapi tetap saja kalau dibandingkan dengan Daniel, Seongwoo merasa tidak ada apa-apanya.

Di bidang non-akademik juga Daniel sangat beprestasi. Beberapa kali pemuda itu berhasil menjuarai kontes dance hingga ke tingkat daerah, mengharumkan nama sekolah dan membawa banyak murid-murid baru datang mendaftar ke sekolah yang sebenarnya bukan sekolah terbaik di kota.

Sekali lagi kalau dibandingkan dengan Seongwoo... Eugh! Mungkin kalau ada kontes pelawak, dia akan memenangkannya. Tapi percayalah, itu sama sekali tidak berguna dan tidak mampu mengangkat derajatnya di hadapan Sang Dewa Sekolah alias Kang Daniel.

Malah mungkin akan semakin jatuh? Entahlah. Seongwoo tidak sanggup membayangkan harga dirinya yang sudah rendah jadi semakin jatuh terinjak ke tanah. Biarkan harga diri kecilnya itu tumbuh bahagia, guys.

"Biar kutebak. Pasti memerhatikan Daniel lagi."

Seongwoo terlonjak ketika mendengar suara seseorang di belakangnya. Itu Jaehwan, teman sekelas yang sangat suka menjahilinya. Refleks Seongwoo memukul dan mencubit perut Jaehwan hingga empunya menjerit kesakitan. Padahal tidak ada tenaganya, hanya saja Jaehwan terlalu berlebihan menanggapi serangan Seongwoo.

"Berisik! Nanti yang lain dengar!"

"Memangnya siapa lagi yang ada di sini selain kita?"

Seongwoo refleks menolehkan kepala ke arah lain karena pertanyaan dari Jaehwan. Benar saja, memangnya siapa yang akan mendengar mereka? Sedangkan tak ada siapapun di depan ruang klub dance selain mereka berdua.

Valentine's ProjectWhere stories live. Discover now