Whiskey - Pt.2

1.4K 196 26
                                    


Don't Forget Vote + Comment !!!







Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



Jimin melepaskan tautan mereka untuk sekedar meraup oksigen, hingga beberapa detik kemudian ia merasakan beban berat pada bahu kirinya.

Tertidurlah perempuan tersebut dengan tiba-tiba, sepertinya Seulgi sudah mabuk berat hingga tak sadarkan diri seperti ini.

“ Dasar.” Decak Jimin seraya menatap Seulgi yang tak sadarkan diri di pundaknya.







**

Mentari pagi mulai datang menyapa, suasana hari ini begitu tenang. Dan sama tenangnya seperti manusia yang masih asik dalam mimpinya saat ini.

“ Eungh...” Lenguh Seulgi seraya mengucek matanya perlahan.

“ Sudah pagi.” Seulgi memegang kepalanya yang terasa pusing, mungkin akibat terlalu banyak minum semalam.

Seulgi terdiam sejenak, ia butuh memulihkan kesadarannya untuk bangkit dari tempat tidurnya.

“ Morning.” Sapa suara rendah dari samping kirinya.

Seulgi terkaget saat mendengar suara seorang lelaki yang tidak asing di pendengarannya, hingga ia membalikkan badannya kesamping.

“ Jimin, apa yang kau lakukan disini?” tanya Seulgi spontan saat melihat lelaki tersebut yang ikut berbaring disampingnya.

“ Menurutmu?” tanya balik Jimin seraya merapatkan dirinya mendekat pada Seulgi hingga merengkuh pinggang ramping perempuan tersebut.

“ Bagaimana kau bisa ada disini?” tanya Seulgi kembali menjuhkan jaraknya seraya menatap Jimin.

“ Ini kamarku, jadi otomatis aku bisa disini.” Jimin semakin mengeratkan pelukkannya pada Seulgi.

“ Kalau begitu, kenapa aku bisa ada disini?”

“ Apa kau tidak ingat yang semalam kita lakukan?”

“ Minum bersamamu.”

“ Lalu?”

“ Lalu? apa lagi maksudmu?”

“ Kau langsung tak sadarkan diri ketika...” potong Jimin dalam ucapannya.

“ Ketika apa?” tanya Seulgi penasaran.

“ Kau benar-benar tak ingat?”

“ Iya aku tak ingat, mungkin semalam aku terlalu banyak minum hingga mabuk. Tadi maksud ucapanmu apa? Ketika apa?”

“ Ketika ....” Jimin mendekat kearah Seulgi.

“ Kau menggodaku.” Bisik Jimin menyeringai.

ETHEREAL | PJM.KSGWhere stories live. Discover now