#40

2K 177 5
                                    


Budayakan VOMENT...!

Dari subuh sun hee sudah menunggu di depan rumah hoseok untuk memaksanya melakukan wawancara. "Kakiku mati rasa karna aku terus berlutut menunggu pria angkuh itu." gerutu sun hee yang merasa pegal karna ia terus menunggu tapi tidak ada yang keluar.

Sun hee yang merasa pegal akhirnya berdiri dan mencoba meregangkan tubuhnya tiba-tiba saja saat ia ingin bersadar gerbang yang ingin ia sandari itu terbuka hingga membuatnya hampir terjatuh.

"Selamat pagi..." ucap sun hee yang tersenyum canggung yang juga malu karna tubuhnya yang ingin terjatuh di tangkap oleh hosoek dan membuat mereka saling bertatapan.

Untuk beberapa detik hoseok hanya memandangi gadis yang ada di hadapannya itu tapi kemudian hoseok tersadar dan melepaskannya hingga sun hee terjatuh.

"Ah... Mengapa kau menjatuhkanku?" ucap sun hee dengan kesal.

"Apa yang kau lakukan pagi-pagi begini di rumahku?" tanya hoseok dengan tatapan menindas.

"Bisa kau bantu aku untuk berdiri lebih dulu?" ucap sun hee yang mengulurkan tangannya.

Hoseok hanya mengulurkan tangannya dan membantu gadis itu berdiri. "Tuan jung tolonglah sekali saja... Jika kau tidak ingin banyak pertanyaan biarkan aku memberimu satu pertanyaan." ucapnya yang memohon.

"Aku kasih waktu 15 detik untuk memberikan satu pertanyaan." mendengar ucapan hoseok dengan cepat sun hee membuka tasnya untuk mengambil buku.

"Tuan jung hoseok__" ucapan sun hee di hentikan oleh hoseok.

"Wakumu habis..." ucap hoseok yang melewati sun hee.

"Aku belum bertanya apapun!." ucapnya kesal mengejar hoseok.

"Aku sudah memberimu waktu tadi!." ucap hoseok yang masuk ke dalam mobilnya dan melajukannya.

"Hya... Kau lihat saja nanti aku pasti mendapatkanmu...!." teriak sun hee dengan kesal.

"Jika kau berteriak di pagi hari kau akan di sangka orang gila!." ucap jimin yang berdiri di ambang gerbang.

"O... Anyyeng haseyo... Tuan park...!." ucap sun hee menundukan tubuhnya dengan sopan.

"Wartawan choi... Apa kau mengenal kim ji won dan kim cheonsa...?." tanya jimin yang penasaran.

"Ne... Aku mengenal mereka saat aku training menjadi wartawan aku mengenal mereka karna aku pernah mewawancarai penulis song saat cheonsa bekerja dengannya!." ucap sun hee.

"Lalu apa kalian dekat?." tanya jimin lagi.

"Kami dekat...! Tapi 1 tahun lalu aku di tugaskan di cabang jadi aku baru kembali sekitar 3 bulan lalu! Ah... Aku juga mengenal nam hyerin...!." jimin yang mendengar ucapan gadis itu terkejut.

"Nam hyerin...? Bagai mana kau bisa mengenalnya...?." tanya jimin.

"Ah... Itu__!." tiba-tiba saja ponsel sun hee berdering. "Maaf tuan park aku harus meliput berita jadi aku harung pergi!." ucap sun hee yang langsung pergi dengan terburu-buru.

"Bagaimana dia bisa mengenal hyerin...?." gumam jimin yang berjalan menuju mobilnya.

Sun hee dengan semangat meliput sebuah berita di beberapa tempat hingga ia harus kembali ke kantornya malam hari.

"Hari ini kau meliput banyak berita!." ucap eunhoo.

"Ne... Oppa hari ini hariku sangat panjang!." ucap sun hee yang memegang secangkir kopi.

"Apa kau akan langsung pulang?." tanya eunhoo.

"Aku ingin menemui seseorang lebih dulu!." ucap sun hee yang sedang merapihkan barangnya.

The cold boss is my future (Revisi Version)Where stories live. Discover now