"Sederas - derasnya Hujan,
Ia akan reda juga. Begitupun dengan hati, sederas - derasnya perasaan ia akan reda juga "___________________________________
Aku lupa, jika perasaan dapat berubah kapanpun, tanpa ditentukan ataupun direncanakan.
Seliar - liarnya api yang membara, maka ia akan redup juga.
Aku melupakan itu semua. Anggapku, kau masih dengan perasaan yang sama seperti awal kau mengungkapkan-nya.
Aku lupa, bahwa waktu dapat melarutkan perasaan,pertemanan, bahkan cinta. Aku melupakan itu semua,
Sampai detik ini, kau tak menghubungiku lagi. Meskipun aku tahu, akun-mu sedang online bertanda hijau.
Untuk siapa? Itu bukan urusanku,Terbesit penyesalan ditengah senyapnya kerinduan.
Memang ya, seseorang akan terasa berharga ketika ia telah pergi meninggalkan.
Kata andai seperti jadi nafas.
Seperti tiap detik aku terus ber andai - andai. Penyesalan selalu berkaitan dengan kata andai. Namun sayangnya itu semua hanya berujung pada kata percuma.Tiada guna terus ber-andai. Kecuali menerima dan menghadapi situasi ini.
Oiya, omong - omong...
Aku masih suka tidur larut malam, bagaimana denganmu?
VOUS LISEZ
Jangan dibaca :(
Poésie[STARTED 2 MARCH 2K19] Ini hanya berupa curahan hati, luapan kekecewaan terhadap cinta yang dianggap sungguhan, namun nyatanya justru hanya berupa maya. Semesta benar - benar tidak adil. Ia mendatangkan sosok yang tak pernah kuduga sebelumnya, lalu...