RICEVERE : Part 45

10.6K 324 22
                                    

Haiiii aku cepet kan updatenya!!

Komen apapun yukk, biar aku semangat ngetiknya hehe

Komen apapun yukk, biar aku semangat ngetiknya hehe

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

•JANGAN LUPA VOTE & KOMEN•

Dia sedang bahagia, dan alasan dia bahagia itu bukanlah kamu. Jadi, sadarlah.

🌿🌿🌿

"Gimana lo sekarang sama si Davian?" Darla bertanya dan membuat Neta yang sedang memainkan ponselnya pun menengadahkan kepalanya menatap Darla yang berada dihadapannya.

"Gimana apanya?"

Darla mendengus pelan. "Ya sekarang hubungan lo sama dia gimana?"

"Ya gitu. Males gue ngejelasinnya."

"Hebat juga ya lo bisa naklukin si Davian."

Neta mengibaskan rambutnya kebelakang. "Apa sih yang nggak gue bisa?"

"Tapi Davian kayaknya beneran sayang sama lo deh, Net."

"Terus?" tanya Neta singkat.

"Lo kenapa mau mainin Davian sih?" tanya Darla.

Neta mengangkat satu alisnya. "Harus banget gue jelasin?"

"Iya lah."

"Buat apa gue cerita? Gue aja nggak percaya sama lo." ucapnya sambil tersenyum yang terlihat sangat tidak ikhlas dilakukan.

Darla mendengus kesal mendengar perkataan tersebut.

"Lo juga." Neta menjeda ucapannya. "Kenapa lo ikut-ikutan gue? Lo ada masalah juga sama Davian?"

Darla menyeruput minumannya sebentar. "Gue harus jelasin ke lo?"

"Terserah sih, gue juga gak terlalu kepo sama masalah lo."

Lagi dan lagi Darla mendengus kesal mendengarnya, mimpi apa dirinya bertemu dengan adik kelas yang sangat tidak sopan seperti Neta?

"Sebenernya bukan Davian sih sasaran utama gue."

Neta menatap heran Darla. "Terus? Siapa?"

"Becca."

Neta yang mendengar nama Becca pun tertawa kecil sambil menggelengkan kepalanya pelan. "Dia juga sekarang jadi sasaran gue. Dia udah tau gimana sifat asli gue soalnya."

Darla terkejut. "Kok lo bego sih sampe tuh anak bisa tau?"

"Yang penting dia belum tau rencana gue yang aslinya kan?"

"Iya, tapi gue yakin dia tuh nggak bego jadi orang. Dia pasti nyiapin diri mulai dari sekarang. Terus, dia tau gak kalo lo mau mainin Davian?"

"Gue gak pernah ngasih tau dia sih. Biarin aja dia tau sendiri." Neta menjeda ucapannya. "Gara-gara dia juga gue jadi agak susah buat mainin Davian. Lo tau kan dia suka sama Davian?"

RICEVEREWhere stories live. Discover now