18

8.5K 774 75
                                    

beomgyu berada dibasecamp tempat kumpul temen2 meraka. ia memejamkan mata merasakan kepeningan dikepalanya. sedangkan soobin tengah memakan roti kesukaannya, yeonjun yg sibuk mengotak ngatik ponselnya dan taehyun serta hueningkai yg sibuk bermain catur yg tersedia dibasecamp mereka.

"SKAK"

"nggak bisa nggak bisa apaan sih lo gue belum maju main skak aja lu"elak huenky tak terima.

"lu dah maju tadi dodol"

"gue belum maju anjir"

"udah ,pikun lu"ucap taehyun sambil menoyor kepala huenky.

"kagak usah nyentuh pala gue najis tau nggak"mengusap-ngusap kepalanya merasa jijik.

taehyun terus menggoda huenky sampai suara kegaduhan mereka membangunkan beomgyu.

"BANGSATT"

soobin, taehyun, yeonjun, dan huenky menengok ke arah beomgyu dengan ekspresi muka yg ter kejut pasalnya tidak ada angin tidak ada hujan tiba2 beomgyu yg tidur mengumpat begitu keras.

"BER6 ANJIRR"teriak beomgyu sambil mengucek-ngucek matanya khas bangun tidur.

"sorry"ucap taehyun.

beomgyu duduk tegak sambil menyandarkan punggungnya disofa.
menyelipkan batang rokok disela-sela jari tengah dan tlunjuknya.

"kenapa sih lo"tanya yeonjun sambil mengambil paksa batang rokok disela2 jari beomgyu.

beomgyu mendengus kesel.ia mencoba meraih rokok itu namun naas dijatuhin ke lantai tak lupa diinjek2 tu rokok.

"kenapa sih lo"tanya soobin.

beomgyu menceritakan semua kejadian yg dialami beberapa hari yang lalu dengan keluarganya.sebenarnya ia enggan menceritakan kepada orang lain. ia tak mau masalah keluarganya ada yang tau, cukup beomgyu yg tau. namun apasalahnya jika ia katakan ke sahabat karibnya ini. toh mereka juga menganggap bahwa mereka satu saudara.

ia menjelaskan bahwa papanya menikah dengan janda beranak satu.beomgyu ingin menolak namun papanya tetap bersikeras untuk menikahi wanita itu. sekeras apapun ia menolak ia tetap akan kalah dengan keinginan papanya.walaupun beomgyu bilang tidak papanya tetap akan menikah lagi.sahabatnya hanya menyimak tanpa berkomentar.

"gue turut bahagia dengernya bro"ucap soobin seraya mengelus-elus pundak beomgyu.

"dianya kagak bahagia anjirr"geplak yeonjun.

"setidaknya dia nggak jadi anak durhaka yg mengekang keinginan orang tuanya."ucap soobin bijak.

"bener juga kalo ngomong lu"ucap taehyun.

kedua sahabatnya pun hanya mengangguk-ngangguk meng-iyakan. sementara beomgyu hanya menatap lantai tanpa enggan menengok ke arah teman2nya.

hingga keheningan pun terjadi. satupun nggak ada yg bersuara sedikit pun. mereka membayangkan betapa menyedihkannya kehidupan beomgyu saat ini. mereka selalu menyemangati beomgyu bahkan mereka juga menganggap beomgyu sebagai saudara kandungnya sendiri walaupun terkadang sedikit menjengkelkan buat mereka namun mereka tetap bersama tak ada kata benci diantaranya.

"gimana hubungan lo sama hanna"tanya soobin.

semua mata bertuju pada beomgyu. yang ditatap malah memainkan ponselnya.

"ya gitu"jawab beomgyu datar.

"maksud lo?"tanya taehyun.

"ya gitu pokoknya"

temen2nya mengerutkan dahinya tanda tak mengerti. melihat ekspresi mereka yg rada ambigu ia menjelaskan bahwa ia dengan hanna belum resmi official.

MINE~BeomGyuWhere stories live. Discover now