Two

1.2K 142 9
                                    

Awan mendung mulai menyelimuti kawasan seoul, semua orang sudah sedia dengan payungnya, karena ini masih pagi dan ini bukan hari libur, jadi biarpun mendung tapi tetap banyak orang yang lalu lalang di jalan untuk pergi ke tempat kerjanya, salah satunya dahyun, ia sudah siap untuk pergi ke tempat ia kerja part time,

"Eomma aku pergi dulu" dahyun berpamitan dengan eommanya, setelah itu ia langsung berlari menuju tempat kerjanya karena beberapa menit lagi ia akan telat.

Yaa biarpun dahyun termasuk kaya karena ayahny meninggalkan banyak warisan untuknya karena ia anak satu-satunya, tapi ia bukan tipe orang yang suka berdiam diri dirumah dan menghabiskan uang orang tuanya, ia memilih bekerja part time bukan hanya untuk mencari uang saja tapi juga ia merasa itu mengasikkan karena ia akan mempunyai banyak teman, bukan hanya bekerja part time, ia juga suka jadi sukarelawan di panti asuhan untuk membantu anak-anak belajar dan bermain musik karena memang hobinya adalah bermain musik.

Dahyun sampai di minimarket tempat ia bekerja part time, baju dahyun sudah sedikit basah karena tadi hujan sudah turun saat ia lari dan bodohnya ia lupa membawa payungnya.
Dan ternyata minimarketnya sudah buka dan sudah ada pembelinya, ternyata yang menjaga adalah atasannya, ia sungguh merasa bersalah,

"Aigoo... Mianhae ahjussi, diluar hujan jadi aku sempat berhenti sebentar" jelas dahyun, yaa walaupun ia sedikit berbohong, padahal ia tadi telat bangun,

"Iya sudahlah, cepat ganti bajumu dan cepat layani mereka, karena bentar lagi ahjussi ada urusan" ucap ahjussi tersebut,

"Ndee kamsahamnida" dahyun segera menuju tempat ganti baju dan memakai baju yang diperuntukkan untuk pelayan disitu,

"Kenapa kau bisa telat?" tanya teman dahyun yang juga pelayan disitu,

"Aku telat bangun, tapi kau diam saja, jangan bilang dengan bosseu" ucap dahyun, dan dibalas anggukan oleh temannya tersebut.

Selesai ganti baju dahyun langsung menggantikan posisi bosnya dan mulai bekerja,

"5000 won........ Terimakasih"

"12.000 won ........... Terimakasih"

"Kimbab dengan ramyeon..... Totalnya 6.500 won........ Terimakasih"

Begitulah pekerjaan dahyun, biar pun lelah tapi ia tidak pernah lepas dari senyum saat menjuali orang.
Biasanya dahyun bekerja di minimarket hanya sampai jam 3 sore dan itu hanya di hari jum'at dan sabtu, sedangkan hari senin sampai kamis itu jadwalnya ia kuliah dan untuk hari minggu itu jadwalnya ia santai kalau tidak biasanya ia menjadi sukarelawan di panti asuhan.
Waktu sudah menunjukkan jam 17.30, kenapa dahyun belum pulang? Sebenarnya tadi bosnya bilang kalau pekerja part time yang bekerja dari jam 3 tidak bisa masuk kerja hari ini karena ada urusan pribadi, jadi dahyun diminta untuk menggantikannya, dahyun tidak merasa rugi karena bosnya bilang gajinya akan ditambah 2x lipat, dahyun menerimanya dengan senang, tapi sekarang ia benar-benar merasa bosan,

"Auhh... Membosankan, hoahh......" dahyun menguap ia mulai merasa kantuk,

Drrrttt drrrtt
Handphone dahyun berbunyi, ternyata yang menelpon adalah eommanya, dahyun dengan cepat mengangkat telpon tersebut,

"Annyeong eomma"

"Aigoo dahyun-ah kenapa kau belum pulang eomma khawatir, apakah ada sesuatu?"

"Mian eomma tadi dahyun lupa ngabarin, hari ini dahyun sementara menggantikan jam kerja temen dahyun karena ia sedang ada urusan"

"Tapi kenapa harus kamu"

"Entahlah, ahjussi menyuruhku begitu"

My First Love Is A Bad Boy [Vhyun] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang