Seventeen

1K 122 20
                                    

    Taehyung membuka handphonenya dan melihat notif dari nomor tidak dikenal.
Saat ia membukanya matanya membulat sempurna,

"Brengsek!!" taehyung mengambil jaket dan kunci motornya dan meninggalkan rumah dahyun tidak lupa ia meninggalkan surat di meja makan tersebut.

******

Taehyung menjalankan mobilnya dengan kecepatan tinggi, ia memberhentikan mobilnya tepat di sebuah rumah yang sangat megah.
Taehyung turun dari mobil dengan wajah emosinya, ia membuka pintu rumah itu dengan mendorongnya hingga menimbulkan bunyi yang cukup nyaring,

"Woahh... Sang pangeran sudah datang" ucap seorang lelaki paruh baya,

"Apa maksudnya ini!!" ucap taehyung dengan emosi seraya menujukkan foto dahyun yang appanya kirim ke dia dengan caption 'sepertinya dia manis'.

"Menurutmu"

"YAKK NEOO!!!" taehyung berteriak geram,

"Taehyung-ah kenapa kau berteriak didepan mukaku.. Aku ini appamu!" tanya namja paruh baya tersebut yang ternyata appa tiri taehyung,

"

Cih!! Appa? Karena kau! Eomma meninggalkan appa dan appa meninggal pun itu KARENAMUU!!! taehyung menunjuk-nunjuk appa tirinya dengan jarinya,

"BERANINYA KAU!!!" aura mereka memanas,

"Kenapa kau mengirim foto tersebut!" tanya taehyung dingin namun tajam,

"Kenapa? Karena aku suka! Aku sangat ingin membunuhnya haahah!" ucap appa tiri taehyung persis seperti psikopat,

"KAU GILAA!! Jangan pernah mendekatinya atau...... AKU YANG AKAN MEMBUNUHMU BAJINGAN!!!" taehyung memburu nafasnya sendiri,

"Baiklah-baiklah... Aku tidak akan menyentuh wanitamu asalkan kau mau menurutiku" ucap ornag tersebut dengan tatapan licik,

"Pergilah ke LA jalan misi ini... Hmmm hanya sampai 1 tahun saja... Misi ini sangat rahasia dan ingat kalau kau salah sedikit mungkin... Kau yang akan mati" ucap orang tersebut,

"Ku pikir aku babumu!!"

"Terserah saja sih... Mungkin kau akan senang kalau dia berlumuran darah" ucap appa tiri taehyung dengan mengeluarkan pistol,

Appa tiri taehyung adalah ketua dari mafia, mafia yang masih belum terpublishkan di korea karena memang mereka ingin sangat pintar menyamar,

"Akan ku lakukan tapi tepati janjimu jangan lukai dia" ucap taehyung dingin,

"Yaa tentu saja" orang tersebut tertawa senang,

Taehyung meninggalkan rumah tersebut, ia mengendarai mobilnya dengan kecepatan penuh,

"Dahyun-ah mianhae" taehyung terus mengendarai mobilnya sampai ia berhenti didepan rumahnya,

Ia melihat semua teman-temannya yang terlihat tidur pulas taehyung meninggalkan sebuat surat di meja TV agar mereka membacanya,

Taehyung keluar dari rumahnya dengan koper ditangannya, ia menatap rumah itu sekilas lalu dengan cepat berjalan kembali ke mobilnya menaruh koper tersebut di bagasi dan mulai menjalankan mobilnya.

Matahari sudah mulai tenggelam ia tau kalau pasti dahyun sudah pulang dan pergi kerumah dahyun, ia mengetuk pintu dan dengan cepat ia melihat dahyun, dahyun langsung memeluknya dengan erat seakan enggan untuk melepas,

My First Love Is A Bad Boy [Vhyun] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang