My First Love Is A Bad Boy [Vhyun] ✔

Twenty

     Dahyun dan taehyung berjalan dengan tangan yang saling bertautan, dahyun masih terus saja memandangi wajah taehyung itu karena ia sangat-sangat merindukan orang yang sudah membuatnya gila untuk hampir satu tahun ini,

"Berhentilah melihatku seperti itu" pinta taehyung, taehyung hanya tidak nyaman dengan orang-orang yang terus menatap mereka karena dahyun memandanginya dengab senyuman 'aneh' menurut taehyung,

"Shireo!" ucap dahyun, ia masih terus memandangi wajah taehyung,

Bahkan hingga mereka duduk di kursi taman, dahyun tetep sama mamandanginyaa,

"Dahyun-ah kkeumanhae" ucap taehyung halus, ia sedikit gemas dengan tingkah dahyun yang sangat kekanakan,

"Bagaimana aku bisa berhenti, kau tau! Kau itu sudah membuat anak orang hampir gilaa! Dasar napeun namja" ucap dahyun memalingkan wajahnya dan cemberut,

"Cih!... Dan kau tau kurasa beberapa bulan sebelumnya aku seperti mayat hidup, aku bahka sempat berpikiran melupakanmu" ucap dahyun,

"Tapi tidak bisaa, disini... Sini.. Dan sini... Selalu ada kau, bahkan mulutku selalu menyebutmu saat berdoa ke gereja, kau tauuu aku sempat juga berpikir untuk jadi biarawati, hahahaha" ucap dahyun menunjuk kepala, mulut dan hatinya,

"Jjinjaa! Hahaha aigoo nan yeoja chingu sangat merindukanku ternyata" ucap taehyung seraya memeluk dahyun, dahyun membalas pelukan taehyung,

Cup!

"Aku tidak akan meninggalkanmu lagi" ucap taehyung setelah mengecup pelan bibir dahyun, dahyun tersenyum manis,

"Janji!" dahyun mengacungkan jadi kelingkingnya,

"Yaa janji" ucap taehyung menautkan jari kelingking mereka, dahyun kembali memeluk taehyung.
-
-

Taehyung mengantar dahyun pulang kerumahnya, dahyun terus saja menggenggam erat tangan taehyung seperti tidak ingin taehyung pergi meninggalkannya lagi,

"Sudah sampai... Masuklah diluar dingin" ucap taehyung, dahyun sedikit cemberut tapi tidak ia perlihatkan ke taehyung,

"Kau pergilah dulu.. Aku akan masuk setelah kau pergi" ucap dahyun masih menggengam tangan taehyung begitu pula taehyung,

"Ani kau masuklah duluan... Tidak ada namja yang pergi dahulu sebelum melihat yeojanya masuk dengan selamat" ucap taehyung menyolek hidup dahyun,

"Aniii pergilah dulu oppaa" paksa dahyun,

Taehyung terdiam sebentar ia menatap dahyun dalam, dahyun sepertinya tau maksud dari tatapan taehyung tersebut,

"Masuklah, mungkin secangkir teh hangat Bagus" ucap dahyun, dibalas senyuman manis taehyung,

"Baiklah kalau kau menyuruh" taehyung langsung menarik dahyun masuk, dahyun menatap taehyung dari belakang dengan senang.

Dahyun membuatkan secangkir teh hangat untuk taehyung, dahyun dan taehyung duduk di ruang tamu,

"Seberapa rindu kau denganku?" tanya taehyung tiba-tiba,

"Haruskah itu dipertanyakan? Haha pertanyaan tidak bermutu" ucap dahyun,

"Aku hanya ingin tau saja" ucap taehyung menyilangkan tangannya,

"Sangat... Sangatttttt rindu.... Bahkan sampai membuatku gila" ucap dahyun,

"Apa kau puas! Aishh!" dahyun mennyerucutkan bibirnya kesal,

"Hahahahaa mianhaee" ucap taehyung manarik dahyun ke dalam pelukannya,

"Jangan tinggalkan aku lagi! Arraseo!" ucap dahyun masih dalam pelukan taehyung,

"Nee arraseoyo chagiyaa" ucap taehyung manis, membuat dahyun sangat gemas,

Dahyun mengeratkan pelukannya pada taehyung, taehyung pun membalasnya,

"Sepertinya aku tidak pulang untuk hari ini" ucap taehyung tiba-tiba membuat dahyun langsung melepaskan pelukannya karena terkejut,

"Maksudmu!?" tanya dahyun,

"Ayo kita tidur chagi" ucap taehyung menggoda,

Dengan reflek dahyun menjauh dari taehyung dengan menutupi tubuhnya dengan tangannya,

"Yakk! Neo!! Byuntaeee!!" teriak dahyun, taehyung tertawa dibuatnya, taehyung menarik tangan dahyun yang berdiri agar ia kembali duduk disebelahnya,

"Kalau kau tau aku byuntae, lalu kenapa kau suka denganku?" ucap taehyung,

"Entah, aku juga tidak tau kenapa aku bisa sangat menyukaimu" ucap dahyun sambil merapikan rambut taehyung yang terlihat sedikit berantakan,

"Dahyun-ah" panggil taehyung,

"Heum?" dahyun berdehem,

Bukannya bicara taehyung malah hanya memandangi wajah dahyun, dahyun terlihat bingung karena taehyung hanya diam saja,

"Yak.. Waee?" tanya dahyun sembari mengibas-ngibaskan tangannya didepan wajah taehyung,

"Aku tidak melamun" ucap taehyung,

"Lalu kenapa diam?" tanya dahyun, taehyung menggeser duduknya agar semakin dekat dengan dahyun,

"Karena kau yeppeo" ucap taehyung mencolek hidung dahyun,

"M-mwoyaa.." ucap dahyun blushing akibat perkataan taehyung,

"Kiyowoo.... Aigoo uri yeoja chingu neomu kiyowo" ucap taehyung seraya memeluk dahyun, dahyun membalas pelukan taehyung dengan erat,

Dalam keadaan masih berpelukan dahyun menengadahkan wajahnya ke atas untuk melihat wajah taehyung,

"Wae?" tanya taehyung yang bingung melihat dahyun,

"Ani.... Kau terlalu.... Tampan" ucap dahyun tersenyum layaknya anak kecil,

"Yaa aku tau itu, apa kau ba-"

Cup!

Taehyung tidak melanjutkan kalimatnya karena dengan tiba-tiba dahyun mengecup bibirnya, sangat berani tidak seperti dahyun yang biasanya yang selalu malu-malu.
Taehyung melepas pelukan mereka, membuat dahyun terdiam dan berpikir apa ia membuat kesalahan, namun pertanyaannya itu terjawab dikala taehyung yang dengab cepat langsung melumat bibir ranumnya.

Dahyun sangat merindukannya, merindukan ciuman manis ini, taehyung terus melumat bibirnya dengan lembut, dengab masih berciuman taehyung menggendong dahyun menuju kamar dahyun, ciuman mereka masih berlanjut sama  mereka berada di ranjang, tidak ada hal lain yang mereka lakukan hanya ciuman saja tidak lebih karena taehyung tidak mau mengotori dahyun sebelum dahyun menjadi miliknya sepenuhnya,

"Taehyunghh....oppahh.." dahyun berbicara disela-sela ciumannya ia merasa kehabisan napas, taehyung benar-benar tidak memberinya tuang untuk bernafas,

Dahyun memukul-mukul punggung taehyung, taehyung yang menyadari bahwa dahyun kehabisan nafas langsung menjauhkan tautan bibir mereka, taehyung menjatuhkan dirinya disebelah dahyun, ia menghadap kedahyun yang juga mengarahkan badannya menghadap dirinya,

"Saranghae" ucap taehyung lembut, sembari menarik dahyun dalam pelukannya, mereka berpelukan dalam posisi tiduran,

Taehyung menjadikan lengannya sebagai bantal untuk dahyun, dahyun menyusuri wajah tampan taehyung sengan jemari kecilnya,

"Nado... Saranghaee" ucap dahyun lembut, taehyung memeluk dahyun lagi dengan erat,

'Kuharap kau tidak meninggalkanku lagi oppa' -kdh

'Aku berjanji tidak akan meninggalkanmu lagi dahyun-ah' -kth
-
-
-
To Be Continue
================================
Mianhaee yeoreobunnn lama updatenya🙏 kmrn lagi ga ada ide dan juga kan kmrn lebaran jadi sibuk sama keluarga🙏🙏
Dan mian jugaa ini lebih pendek dari biasanyaaa🙏🙏
Tapi semoga kalian baper sama keromantisan mereka😂
Dan kemungkinan cerita ini tinggal beberapa chapter lagi yeoreobunnn😔
Oh iyaaa author juga may ngucapin MINAL AIDZIN WALFAIDZIN yeoreobunn, maaf kalo aku banyak salah yaa🙏🙏🙏😄
jangn lupa votmennya yaa😚
GOMAWOOO😘😘😘❤❤❤❤