Naughty husband KTH (TAHAP REVISI)

Naughty 20

Finally, Hye Mi pun tau semuanya. Semua terbongkar di part ini!

🍁 Ketika kepercayaanku Hancur! 🍁

◽◽ Happy reading ◽◽

Semua masih sama seperti biasanya.
Taehyung dan Hye Mi, menghabiskan waktu bersama sebelum mereka kembali ke Daegu.
Hye Mi dan Taehyung tertawa terbahak bahak sampai terasa tidak ada beban atau masalah yang ada di antara mereka. Seketika semua hilang lenyap. Seperti seakan baik-baik saja. Padahal kenyataannya tidak seperti itu. Jika saja gadis itu tau apa yang sebenarnya terjadi. Mungkin tawa ini akan berubah menjadi luka yang paling dalam.

Tawa itu masih mengudara. Taehyung seakan tak hentinya tertawa oleh candaan garing milik Hye Mi, yang membuat Taehyung tersenyum adalah ekspresi polos Hye Mi yang tak pernah paham dengan ucapan Taehyung.
Hye Mi masih terfokus pada wajah Taehyung, dia melihat lekat dan seakan ada yang aneh. Hye Mi melihat tanda merah di leher Taehyung. Tanda itu seakan membuat gadis itu terdiam fokus. Dia merasa heran pada siapa yang membuatnya dan kapan itu ada? Hye Mi merasa dia tidak pernah memberikan itu pada Taehyung, bagaimana dia memberikan tanda di leher Taehyung. Membuatnya saja dia tidak bisa.
Pikiran dia seakan liar kemana-mana. Tapi dengan sigap Hye Mi membuang semua pikiran buruk nya. Mungkin itu hanya di gigit serangga.
Fokus kembali pada kebahagiaan ini. Jangan sampai semua lenyap begitu saja.

.
.
.
.
.

Jeju 15 : 00.pm KSL.
Hari ini adalah hari ke 3 sebelum Mereka kembali ke Daegu.
Saat ini Hye Mi sedang siap-siap untuk pergi ke restoran untuk bertemu dengan para pejabat yang memberikan mereka tiket berlibur ke Jeju.
Mereka semua ingin bertemu dengan Taehyung dan Hye Mi, sebelum mereka kembali.

Hye Mi, sudah siap sedari tadi. Tapi lain halnya dengan Taehyung yang masih duduk manis di sofa yang menghadap ke arah jendela kamar mereka.

"Taehyung ah, apa kau benar-benar tidak ingin ikut bersamaku?" tanya Hye Mi, Taehyung memalingkan pandangannya pada gadis itu yang saat ini sedang berdiri membelakangi kaca lemari nya.

"Aku malas. Kau wakilkan saja ok." ujar Taehyung, sambil merebahkan badannya.

"Tapi-"

"Ayolah. Chagi, aku ingin tidur saja saat ini. Aku sangat malas!"

Hye Mi membuang napasnya dengan ucapan Taehyung dia kembali pada kaca lemari yang ada di belakangnya. Bersiap-siap kembali untuk siap berangkat.

Di saat semua sudah selesai. Hye Mi, merasa sepasang tangan melingkar di perutnya. Padahal saat ini dia sudah ingin berangkat tapi Taehyung menahannya dengan memeluk dia dari belakang. Taehyung memeluk gemas Hye Mi, mencium bahunya merasakan aroma parfum yang saat ini di kenakan oleh Hye Mi.

"Lepas Tae, aku ingin segera pergi." Hye Mi melepaskan tangan Taehyung yang melingkar di perutnya.

Gadis itu berbalik dan menatap Taehyung yang saat ini memasang wajah yang susah di artikan.

"Aku akan pergi. Jika kau ingin tidur tidur saja!" ujar Hye Mi, Taehyung menganggukkan kepalanya spontan layaknya seperti anak kecil. Hye Mi terkekeh gemas dengan sikap lucu Taehyung itu.

Dia segera bersiap-siap. "Aku pergi." ujar Hye Mi kembali. Yang langsung pergi dari Hadapan Taehyung.

Taehyung hanya terdiam menyadari kalau saat ini Hye Mi sudah tidak ada lagi di kamarnya.
Dia berjalan hampa ke arah ranjang. Matanya sangat terasa berat saat ini. Dia merasa sangat mengantuk dan ingin tidur.

Crek.

Pintu yang tadinya tertutup. Seketika terbuka oleh seseorang yang baru saja datang. Taehyung terbelalak dengan orang yang baru saja datang ke kamarnya saat ini. Yang datang tak lain adalah Yura, dengan senyuman menghampiri Taehyung.