13th STORY

14.2K 462 71
                                    

[BUDAYAKAN VOTE + KOMENTAR SESUDAH MEMBACA♡]
.
.
.
.
.
.
.
_________________________________________
.
.
.
.
.
[Episode Sebelumnya]

"Eluslah kalau kau suka Rene." Sehun menuntun tangan mungil Irene Irene untuk mengelus absnya dari atas hingga bawah.

Sehun mendongakkan wajahnya begitu sensasi nikmat pada perutnya itu menjalar hingga membuat tubuhnya meremang atas rangsangan tangan Irene

"A-akkhhh yah Rene, Shhhhaaahh..."

Sehun mengerang dengan kepala masih mendongak dan bibir terbuka merasakan nikmat yang luar biasa dari tangan Irene yang tengah ia tuntun, sementara Irene hanya diam belum menyadari apa yang telah ia elus disana

"Kau ingin kebawah lagi?" Tawar Sehun pada Irene

Irene mengangguk dengan tatapan kosong mengarah pada perut six-pack Sehun
.
.
_________________________________________
[Episode 13]

Cyuuuttttt!

"HYAAAAAKKKK!" Sehun mengerang kesakitan ketika cubitan sadis nan panas menjalar begitu saja pada perut bawahnya, kenikmatan yang baru saja ia rasakan mendadak berubah menjadi kesakitan yang luar biasa

"APA KAU GILA!?" Bentak Sehun pada gadis yang sedang tertawa terbahak-bahak didepannya.

"Apa kau pikir aku tergiur olehmu? Hah mimpi saja Oh Sehun?!" Irene menonyor keras jidat Sehun hingga pria tampan itu sedikit oleh kebelakang.

Sehun cemberut, dengan kening melipat dan mata tajam yang ia layangkan pada Irene yang masih saja menertawakannya

"Apa kau pikir itu lucu!?" Kesal Sehun, ia melipat kedua tangan kekarnya pada dada dan menatapi Irene yang sekarang berhenti tertawa.

"Kenapa diam? Tidak jadi berendam tuan mesum?"

Ck!

Nada yang seharusnya menyebalkan itu malah membuat Sehun tersenyum kecil disela-sela menatap gadis cantik didepannya, bukan hasrat seksual atau hal mesum yang tengah ia pikirkan pada Irene, tapi sebuah kekaguman dan rasa bersyukur karena dia bisa bertemu dengan gadis ini. Gadis yang akan selalu menjadi miliknya, dan Sehun harus yakin pada dirinya untuk menghindarkan Hyungnya untuk merebut Irene darinya. Sehun yakin, Hyung jahatnya akan selalu merebut apapun yang selalu Sehun miliki.

"Aku mendadak lapar..." tutur Sehun dengan seenaknya, mata tajamnya yang menyorotkan pandangan memohon itu membuat Irene sedikit mual karena ya dia sangat tau modus terselidik dari bocah mesum titisan iblis tampan ini

Dan sayangnya, Irene tidak akan mau menjadi budak dadakan terus-menerus jika berujung dengan dirinya yang menyesal.

"Pesan Online saja!" Ketus Irene, gadis itu mendudukkan dirinya didepan meja dekat ranjang, menelisik meja nakas Sehun yang hanya berisi beberapa merk lotion, tisu, body spray, dan-

"Eh ini apa?" Irene mengarahkan tangannya ke arah benda hitam lonjong seperti sebuah selongsong dengan salah satu ujung besarnya memiliki lubang yang dipenuhi karet bening

Sehun yang semula sedang mengutak-atik smartphonenya mengikuti saran Irene untuk memesan makanan Online itu mendadak membulatkan matanya ketika melihat Irene mengangkat benda laknatnya-

-Flashlight nya

Dengan menahan sakit pada tubuhnya Sehun mendekati Irene dan merebut paksa alatnya

SWUUTT!

BRAK!

Sehun melemparkan flashlightnya keatas lemarinya

"Ommo!" Irene terkejut

BASTARD BOYS | HUNRENETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang