[ 45] Damn, yo're so hot

23K 511 28
                                    


📍Author pakai lagu ini
🎵Billie Elish- Wish you were gay
🎵Billie Elish- I love you
🎵Billie Elish- Ma boy

📍Maaf yang sudah baca part ini sebelumnya, tadinya mau di post kemarin tapi mengingat adanya kasus kemarin Author takut wattpad juga dihentikan😊 jadi, Author batal pub dan jadilah draf tapi orang masih bisa baca jadi ku putuskan tuk unpub dan back pub😩

JANGAN LUPA VOTE, KOMEN, FOLLOW KARNA SHM DI PRIVATE PART🔞

BIJAKLAH MEMILIH BACAAN🔥

🍗VOTE GA?! ATAU BISULAN KURAP KADAS LINU bkn rindu ya😤😤 biasanya sih omongan Author yang terzolimi suka bener gitu ya🐥

🍗🍗HAPPY READING🐥
📍📍

Joy dan Jonathan memasuki area gedung, Joy melihat disekitarnya banyak pria dan wanita berdansa. Mereka mengenakan selayaknya pakaian pesta. Gaun dan setelan jas.

Ia melihat beberapa wajah asing dan ia sudah memasang sikap waspada

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ia melihat beberapa wajah asing dan ia sudah memasang sikap waspada.

Jonathan membungkuk sedikit tuk menyetarakan tinggi Joy yang lebih pendek darinya, "kau tak lupa, apa yang ku ucapkan bukan?" tanya Jonathan berbisik.

Joy menganggukkan kepalanya lalu berjalan mendahului Jonathan.

"Sepertinya kau sudah matang dalam rencana ini, tapi tidak semudah itu Muhammad Fernando Ferguso pria itu pasti sudah mengawasimu. Pria yang diatas level dari Patrick." Jonathan sedikit melirik pria yang ada di balkon gedung lalu berjalan kembali menyusul langkah kaki gadisnya. Gadisnya? Konyol sekali pikirannya.
📍📍

"Seperti ada yang memperhatikanku, kali ini aku takkan membiarkan otakku bekerja lambat lagi. Sudah kupastikan banyak yang memata-mataiku dan kuyakini ada satu orang dalang dari semuanya." Joy menghela nafasnya panjang lalu menarik satu senyuman menawannya membuat siapapun ikut tersenyum.

"Siapapun kau dalangnya aku takkan membiarkanmu membunuh kekasihku," kata Joy dalam hatinya kemudian langkahnya terhenti.

"Tunggulah disini, aku akan menyapa yang lain dulu," ucap Jonathan tanpa ia sadari ia terlupa kalau ia sedang menyamar.

"Rupanya, dengan menaruh rasa curigaku yang mendalam padamu sepertinya tidak sia sia Jonathan," ucap Joy sembari menyeringai.

"Jangan berburuk sangka dulu nona, itu peralihanku untukmu segera berlari dan mengambil obat itu," ucap Jonathan dengan senyum sendunya.
📍📍

Seorang pria mendekati Joy yang terlihat tersenyum sendiri. "Damn, yo're so hot," ujar pria itu sembari membelai dari ujung punggung Joy yang terbuka.

Joy menoleh, mengambil tangan yang akan membelai ke daerah lain.

"Don't naughty, please." Joy tersenyum sinis.

She's my slave Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang