4 Princess Ootsutsuki (Selesai)

23

Seminggu berlalu, Hiashi telah pulih sepenuhnya dan telah melepas semua alat medis yang tertempel di tubuhnya.

Dia pernah menganggap untuk bangun dari tempat tidur setelah sekian lama terbaring hanyalah mimpi. Tapi mimpi itu ternyata di wujudkan dengan bantuan anak perempuannya.

Karena Hiashi telah pulih, Hinata dan yang lainnya kembali bersekolah. Dan kembali ke kediaman Ootsutsuki, Hinata mengatakan pada Hiashi jika dia akan sesering mungkin untuk mengunjunginya.

Dia belum bisa tinggal bersama keluarga Hyuuga karena profesi dan posisi Hinata di keluarga Ootsutsuki sangat penting. Mereka merupakan kartu truf keluarga Ootsutsuki, itulah mengapa mereka selalu di sembunyikan dari awak media.

Jika bukan karena Orochimaru terus berulah bersama kaki tangannya, keluarga Ootsutsuki tidak akan meminta keempat princess mereka untuk kembali ke Jepang.

Untuk saat ini Hinata, Naruto, Ino dan Sakura hanya mengetahui jika keluarga Ootsutsuki yang penuh kasih terhadap sesama keluarga dan orang-orang yang mereka anggap penting merupakan Mafia yang telah terkenal sepak terjangnya.

Walaupun mereka adalah mafia tapi Ootsutsuki tidak pernah menjalankan bisnis Narkotika yang menurut mereka merusak generasi muda.

Seminggu berikutnya setelah Hiashi sembuh, Hinata meminta Neji Untuk membawa Hiashi ke gedung pertunjukan untuk menonton perlombaan musik klasik agar Hiashi merasa rilex. Hinata tidak mengatakan jika dia merupakan salah satu peserta.

Sakura, Hinata, Ino dan Naruto tidak memberitahu pada pasangan mereka jika mereka akan mengikuti lomba.

Keempat pemuda itu selalu memohon pada gadis mereka untuk datang menonton pertunjukan musik klasic tapi Naruto dan yang lain menolak dengan tegas alasan mereka adalah dalam waktu 1 minggu mereka akan ke Holand untuk mengecek perusahaan mereka.

Alasan tersebut sangat di terima oleh sasuke, Gaara, Sasori dan Shikamaru meskipun mereka sedikit kecewa karena tidak dapat menonton pertunjukan yang sangat jarang itu.

Aula gedung pertunjukan telah penuh, kursi VIP di tempati oleh keluarga terpandang seperti Ootsutsuki, Hyuuga, Namikaze, Uchiha dan masih banyak lagi.

Saat Naruko melihat Sasuke datang, dia sangat senang tapi dia harus kecewa karena Sasuke tidak sekalipun meliriknya.

"Tou-san, kapan kita bertemu keluarga Uchiha untuk membahas pertunanganku dengan Sasuke-kun"

Minato merasa bersalah tapi dia menyembunyikan kembali perasaan itu dan tersenyum pada anaknya.

"Fugaku masih sibuk dengan beberapa perusahaannya jadi dia belum mendapatkan kesempatan untuk bertemu kita"

"Jadi seperti itu, baiklah Ruko akan menunggu"

Kushina yang mengetahui kebenaran tidak berdaya oleh Naruko yang sangat terobsesi pada Sasuke. Dia juga tahu jika keluarga Uchiha sangat tidak menyukai Naruko, tapi dia tidak tahu apa yang membuat keluarga Uchiha tidak menyukai Naruko.

"Gaa-chan, kau membuatku kecewa. Katanya kau telah memiliki gadismu tapi dimana dia sekarang, kenapa tidak terlihat?"

"Aneki, aku sudah katakan dia dan saudarinya berangkat ke Holand untuk mengurus perusahaan orangtua mereka di sana. Katanya ada sedikit masalah"

"Kau tidak berbohong padaku kan?"

Gaara tidak berbicara lagi dan duduk dengan tenang menunggu lomba di mulai. Kankurou dan kedua orang tuanya terkekeh melihat Temari yang begitu penasaran.

"Sudahlah Temari, dia akan membawa gadis itu pada kita jadi tidak perlu sepenasaran itu"

Temari menatap tak suka pada Kankurou yang sok tidak penasaran padahal lebih penasaran darinya.

Aula langsung tenang begitu MC menyatakan lomba akan segera di mulai.

Peserta pertama merupakan anak seorang pianis. Gadis yang sangat berbakat sejak kecil.

Gadis itu mulai menekan tuts piano dengan memainkan salah satu lagu milik mozart

Alunan lembut mengalir di pendengaran setiap penonton, beberapa Juri sangat puas dengan gadis yang sedang asik dengan dunianya bersama piano yang terus dimainkan.

Saat gadis itu selesai, tepuk tangan bergema di seluruh Aula. Senyum mengembang dibibir tipisnya.

Waktu terus berjalan, beberapa peserta telah menampilkan. Berikutnya adalah penampilan seorang gadis dengan manik bulannya, yang pasti akan membuat orang-orang tertentu terkejut dan kepuasan serta rasa bangga dari Kaguya.

Hinata keluar menuju panggung, dia mengenakan dress biru muda sepaha, rambutnya di kepang kesamping di haisi oleh pita putih. Dia juga mengenakan flat Shoes putih semakin membuatnya terlihat cantik

Gaara menahan nafasnya melihat Hinata akan tampil dan ternyata dia merupakan peserta yang mengikuti lomba.

"Gadis nakal, berani mengerjaiku heh"

Keluarga Sabaku yang mendengar ucapan sedikit jengkel dari Gaara, mereka langsung mengerti jika gadis yang berada di panggung adalah gadis pujaan si bungsu Sabaku.

Neji dan Hiashi terkejut melihat Hinata akan tampil. Ternyata ini alasannya mengatakan untuk datang ke gedung pertunjukan.

Lagu yang di bawakan Hinata merupakan karya Giuseppe Verdi

Setiap melodi mengalun indah membuat penonton hanyut didalamnya. Para Juri terpesona dengan alunan musiknya. Semua not yang di mainkan Hinata sempurna dengan gaya permainannya sendiri.

Kaguya serta keluarga Ootsutsuki tersenyum bangga melihat penampilan Hinata. Hinata mereka yang dulunya seorang gadis kecil telah tumbuh menjadi gadis remaja dengan banyak talenta sekaligus gadis jenius.

Putri kebanggaan Ootsutsuki sekaligus putri manja. Tentu saja Naruto, Sakura dan Ino memiliki bakat dan kejeniusan yang sama dengan Hinata.

"Sungguh cantik, imouto benar-benar mempesona"

Indra memandang Ashura yang terlihat menatap Hinata dengan aura posesif.

"Kau benar Ashura, keempaat Imouto kita memang terlalu mempesona. Mereka akan membawa banyak kumbang mendekat pada mereka. Sudah cukup dengan 4 pemuda itu membuat mereka menjauh dari kita"

Shion, Kaguya, Tsunade, Hamura dan Hagoromo serta Kurama menggeleng tak berdaya dengan kelakuan 2 saudara itu yang memiliki penyakit Sister Complex.

*Aska