Yoongi 21 [END]

10.2K 524 51
                                    

10 Juli, 2019
-rainaar_93🥀










Hari-hari demikian berganti, mengikuti jalannya bumi berputar pada porosnya. Semua orang melakukan aktifitas seperti apa yang sudah seharusnya. Entah itu mereka sukai atau tidak, tapi mereka harus.

Min Yoongi.
Sudah dua minggu semenjak ia sadar dari rumah sakit, Yoongi sudah minta pulang, dan mau tidak mau tak ada yang bisa menolaknya, dan disinilah dia.....rumah yang ia rindukan.

Jihye tidak hadir disini karena ada kuis di kampus. Dongwook membimbing anaknya itu hingga ke kamarnya, membuat anaknya senyaman mungkin di ranjang kecintaannya.

"Jihye mana?" tanya Yoongi.

"Dia ada kuis di kampus, katanya gak bisa ditinggal, tapi nanti selesai itu dia mau kesini katanya, kamu tenang aja" ucap Dongwook.

"Appa...." panggil Yoongi lagi.

"Hm?"

"Gomawo"

"Sudah tugas appa"

"Appa, jika appa ingin memakiku sebagai anak yang gak berguna lagi juga gak papa, sekarang aku memang benar-benar gak berguna. Aku cuman bisa membuang uang appa untuk perawatan rumah sakitku. Tapi aku sayang appa, aku sangat menyayangi appa" ujar Yoongi, dia tidak pernah bicara panjang pada ayahnya.

"Cih....drama" ketus Yoori berada di ambang pintu.

Yoongi mencari-cari suara itu, kepalanya menoleh ke kanan-kiri memastikan, "Yoori? Noh eodiga?" tanya Yoongi.

Yoori mengerutkan dahinya, "ya....aku di hadapanmu kau tidak lihat? Apa kau buta!" Suara Yoori lebih terdengar seperti membentak.

"Yoori!" bentak Dongwook menggertak.

"Appa....memang benar kan? Sekarang aku buta, kenapa harus begitu?" ucap Yoongi mencegah Dongwook berbuat lebih.

"Bodo amat" umpat Yoori berlalu keluar kamar, ia masih belum menerima suatu kenyataan bahwa kini ayahnya lebih menyayangi Yoongi lebih darinya anak bungsu. Dia belum bisa menerima kakaknya yang kini cacat.

☄️


☄️


☄️

Dongwook terlihat gelisah, pasalnya ia harus buru-buru ke kantor sekarang, tapi ia juga gak bisa meninggalkan Yoongi dengan tidur pulasnya di kamar bersama Yoori di rumah, perasaannya agak gak enak dengan anak bungsunya itu.

Jihye juga belum kemari, karena memang gadis itu menjanjikan 30 menit lagi akan berada disana. Tapi pekerjaan benar-benar mendesaknya, sungguh pikirannya berkecambuk berat.

Akhirnya, Dongwook memilih untuk ke kantor sekarang, Yoongi juga kan sedang tidur, pikirnya. Lagipula sebentar lagi Jihye juga akan kemari, jadi baginya tidak akan ada yang terjadi atas kepergiannya.

🐾


🐾


🐾

"Eeuuungh....appa...." panggil Yoongi, pria itu terbangun, tangannya meraba-raba di sekelilingnya mencari tongkat untuk membimbingnya berjalan keluar.

Prrang....

"Yoori?" terka Yoongi, ia yakin itu adiknya, karena Yoori itu gadis yang ceroboh. "Dapat!" gumam Yoongi lagi, setelah berhasil menggapai tongkatnya.

Ceklek!

Dengan kemampuan menghafalnya, Yoongi akhirnya bisa keluar dari kamarnya dan mulai mencari adiknya, "Yoori!"

Save Me -Yoongi [END] #wattys2019حيث تعيش القصص. اكتشف الآن