Bagian 35 : KSHS v TSUNAHGAKUEN

2.8K 202 37
                                    

Setelah kemarin adalah hari pertama semifinal dimana Kirigakuen melawan Iwagakuen.
Akhirnya, hari dimana orang-orang banyak yang mengatakan jika hari ini adalah Final kepagian atau lebih tepat nya semifinal rasa final ini akan dimulai.

Di Locker Room KSHS.

"Shikadai bersiap lah.."ucap Boruto membuat Innojin & Mitsuki sedikit terkejut, pasal nya di antara mereka berempat. Shikadai bisa dibilang yang memiliki kemampuan bertarung ter-rendah.

"Kau yakin?"tanya Mitsuki

"Apa disaat seperti ini aku harus bercanda? Pucat sialan"tanya balik Boruto

"Aku hanya memastikan, agar kau tidak salah pilih"tambah Innojin

"Apa-apaan kalian berdua ini sialan! Aku menunjuk Shikadai karena memang hanya dia yang mampu menghadapi Araya!"bentak Boruto
"Dan sejak kapan kalian berdua jadi meragukan pilihan ku?!"tanya Boruto

Seketika Innojin & Mitsuki terdiam.
Shikadai menepuk kedua pundak teman nya.

"Kalian berdua sudah mendapatkan jatah di pertarungan sebelumnya.. kini giliran aku dan Boruto yang akan maju"ucap Shikadai
"Jadi diam dan perhatikan saja"

"Grrr... Awas kau ya kalau terluka parah!"gerutu Innojin

"Tenang saja"

Shikadai berjalan mendekati Sumire yang terlihat gelisah.

"Ada apa? In-chou?"tanya Shikadai membuat Sumire terkejut

"A-ah?! Hwawa, ti-tidak kok Shikadai-kun"jawab Sumire dengan rona tipis di wajah nya

"Hm?"

Shikadai duduk di hadapan Sumire dan menatap nya

"Bisa kau perban kedua lengan ku?"pinta Shikadai

"Te-tentu"jawab Sumire

Sumire melilit perban putih di pergelangan tangan Shikadai perlahan.
Sementara yang lain tengah sibuk dengan urusan nya masing-masing, seperti MituChou (Mitsuki & Cho-chou) yang asik berduaan.
Innojin yang asik mengganggu hubungan MitsuChou, Boruto yang sedang membaca buku tentang ilmu bela diri perkelahian jalanan, Shikadai terheran-heran dengan ekspresi wajah Sumire yang berada di hadapan nya namun terlihat seperti sedang menyembunyikan sesuatu.

"In-chou?"panggil Shikadai

"Nani?"tanya Sumire

"Mungkin ini hanya perasaan ku saja atau tidak.. aku pikir kau sedang menyembunyikan sesuatu...??"selidik Shikadai

"Ti-tidak ada kok"

"Hm..."
"Souka.."

"Hn"

Shikadai lebih memilih menyimpan rasa curiga nya.

Sementara yang lain sibuk dengan urusan nya masing-masing, Sarada tengah mencari-cari data dari Tsunahgakuen..

"Dimana ya.."ujar Sarada sambil jari-jemari nya menelisik kertas demi kertas yang berisi data-data petarung fight club yang ia kumpulkan

"Seperti nya aku lupa... Membuat nya.."gumam pelan Sarada
'GAWAT!! BORUTO PASTI AKAN MEMARAHI KU!'Batin Sarada

"Yo, kuso-megane"baru saja di pikirkan iblis di siang hari itu mendatangi Sarada

"A-ah? Ya?"

"Hm? Seperti ada sesuatu yang kau sembunyikan"tutur Boruto tanpa basa-basi

"E-EH?!! E-etto.."
'iblis ini memang peka dengan masalah seperti ini..'Batin Sarada

Leader From Hell & Angel From HeavenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang