🧵- Empat

947 154 1
                                    

Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.

.

.

.



Benang merah menunjukkan belahan jiwa.

Di dunia ini mungkin tak banyak orang yang sanggup mengingkari benang merahnya.

Benang merah itu magis. Memiliki kekuatan hingga membuat sang pemilik tak kuasa terus menerus menolaknya.

Kau akan sakit parah jika menolak takdirmu. Bahkan bisa kehilangan nyawa.

Pasangan yang mengingkari tautan benangnya, juga tak akan memiliki keturunan. Merusak tatanan sistem kehidupan. Hidup mereka akan terkucilkan.

Bagi Minhee takdir sangat jahat mengatur hidupnya. Tak bebas mencintai karena benang merah telah mengatur dan mengekang.

"apa tidak ada kekuatan di dunia ini yang bisa memotong tautan benang ini? aku muak melihatnya dan ingin memotong jariku saja."

"bahkan jika kamu memotong kedua tanganmu benang merah itu tak akan terputus." kekeh Jungmo, memeluk Minhee di ranjang mereka.

"aku benci kenyataan harus mencium orang lain agar benang ini terputus."

"yang akan kamu cium adalah belahan jiwamu dan itu bukan ciuman biasa, ciuman itu harus tulus menandakan kalian sudah saling menerima."

"kamu harus tahu, aku tak akan mencium orang lain selain dirimu." Minhee menengadahkan wajah lalu mengecup singkat dagu Jungmo. Keduanya tersenyum dengan wajah bersemu. Jemari Jungmo perlahan menyisir legam surai Minhee.

"aku tahu, aku juga tak akan melakukannya."

Jungmo lalu menarik punggung Minhee agar semakin mendekat dengan tubuhnya. Tak ada jarak tersisa. bibirnya lalu menyesap bibir Minhee lembut.

"meski takdir tak menginginkan kita bersama. tapi aku akan terus mencintaimu."


🧵

Red String - 4

Red String | Hwangmini - MinimoOù les histoires vivent. Découvrez maintenant