2

11.5K 1.5K 168
                                    


"YANGYANG KAU LETAKKAN DIMANA KACAMATAKU HAH?!." Teriak Renjun di pagi yang indah ini.

Renjun keluar kamarnya dengan sweater ungu yang terlihat sangat halus dan celana Jeans hitam casual.

Ia meraba raba pegangan tangga untuk turun ke ruang makan. Ia tak bisa melihat karena kacamatanya hilang.

Sepasang lengan terasa melingkari pinggangnya dan mengangkat tubuhnya ke pundak orang itu.

Renjun tak perlu bertanya siapa dia, dari scent yang dikeluarkan tubuh itu, ia sudah tau persis siapa yang mengangkatnya. Itu Xuxi kakak alpha nya.

Renjun diturunkan dengan hati hati oleh Xuxi dan digiring duduk oleh Winwin.

"Kenapa ribut sekali sih Renren?." Tanya Victoria lembut.

"Kacamataku hilang mama." Jawab Renjun dengan bibirnya yang maju beberapa senti membuat Winwin dan Ten yang ada disebelah Renjun kompak mencubit pipi gembil adik mereka.

"Kok bisa hilang?." Kali ini Xuxi yang bersuara.

"Aku tak tau ge, pasti kau kan yang mengambil kacamataku?!." Tuduh Renjun sambil menunjuk Yixing.

Keluarga itu diam diam menertawai kelakuan Renjun. Ten dengan sengaja membetulkan tangan Renjun kearah Yangyang.

"Maksudmu Yangyang kan Ren?." Tanya Ten

"Tentu saja ge, memang aku menunjuk siapa?."

"Baba." Jawab Xiaojun

"Heeeh? Maaf baba. Aku tak bisa melihat dengan jelas. Aku kira baba itu Yangyang."

"Hahaha tak apa Renren.."

"Jadi, dimana kacamataku Liu?!." Geram Renjun

"Aku tak mengambil kacamata mu Huang." Jawab Yangyang

"Bohong!!." Pekik Renjun marah.

"Aku serius Renren."

"Terus dimana kacamataku ishh!!."

"Eum.. sebenarnya, kacamatamu.. patah terinjak olehku Ren.. hehe. Jangan marah.." aku Hendery.

"HENDERY!!!!." Jerit Renjun kesal, membuat mereka semua tertawa. Beginilah pagi mereka, selalu diawali dengan tawa.

"Sudahlah Renren, pakai saja softlens yang gege beri padamu saat minggu lalu." Ucap Winwin.

"Aku tak bisa memakainya gege."

"Nanti gege pakaikan."

"Janji?."

"Ya. Sekarang sarapan dulu."

.
.
.
.
.

Renjun, Yangyang, Hendery, Xiaojun, Xuxi, Chenle dan Winwin memasuki mobil keluarga mereka untuk menuju kampus.

Chenle ada di tingkat pertama, Renjun dan Yangyang tingkat kedua, Xuxi Hendery dan Xiaojun tingkat ketiga. Sedangkan Winwin tingkat akhir atau tingkat empat.

Mereka bertujuh berpencar menuju kelas mereka masing masing ketika sampai di pekarangan Universitas.

Renjun melihat Winwin serta Xiaojun yang berjalan sendiri, dan Xuxi yang berkumpul dengan kelompok alpha nya bersama Hendery.

Hanya tersisa Yangyang, Chenle dan dirinya yang memang selalu bersama.

Mereka memutuskan untuk duduk di rerumputan dekat gedung fakultas mereka. Mereka memang masih memiliki waktu senggang sebelum masuk kelas.

We belong - JaeRen.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang