chapter 8

17.4K 735 37
                                    

Aku terbangun di pagi hari. Menguap sebentar dan melirik gadis yang sedang tertidur dengan nyenyak di sebelahku ini. aku melirik ke arah leher jenjangnya yang kini terdapat bekas kissmark yang aku buat kemarin malam, sebelum ia menceritakan kisah pilunya padaku. aku mengusap pipinya yang sudah mulai timbul rona kemerahan. aku bersyukur gadisku sudah mulai menunjukkan tanda-tanda untuk sembuh secara signifikan.

"engghh..." Aku mendengar ia melenguh dalam tidurnya. dan kelopak mata sehijau hutan itu sudah mulai menunjukkan Cahaya kehidupannya.

"Selamat pagi sayang." ia kembali bergelung dalam pelukanku. ku perhatikan ada senyum kecil terbit di bibir mungilnya. "Selamat pagi, sasu-kun."
"bagaimana tidurmu?, Nyenyak?" ia hanya mengangguk saja. dan memainkan jemarinya di atas dada bidangku yang tertutupi kaos berwarna putih.

"Jangan pernah lelah tersenyum untukku Sayang. Aku suka senyummu yang seperti ini." Aku mengelus rambutnya yang sangat lembut. "Dan juga jadilah Cahaya yang akan terus menerangi hidupku."

"Cahaya untuk menerangi hidupmu?" ia rupanya masih belum mengerti dengan ucapanku.

"Maksudku, jadilah orang yang paling special dalam hidupku." Aku menyatukan kening kami berdua. "jadilah wanita satu-satunya dalam hidupku, yang akan terus membuat hidupku penuh dengan warna."

Airmatanya menetes setelah mendengarkan ucapanku. "Iya, aku mau sasu-kun.. Aku mau...menjadi satu-satunya wanita dalam hidupmu." Sakura terisak, terisak bahagia. aku panjatkan doa penuh syukur kepada Tuhan. aku berjanji untuk terus melindunginya.





                                       ****

Dermaga Tokyo

Seorang pemimpin Mafia Haito Harbour bernama Izzai Kobayashi tengah menyeringai kejam mendengar ucapan gadis berambut indigo di depannya ini. Hyuga Hinata namanya, gadis yang baru saja bergabung dengan mafia Haito Harbour ini, mengatakan jika Haruno Sakura ada dalam perlindungan Uchiha.
Ia makin dekat dengan target yang sedang di incarnya. Lalu Pria Tua pemimpin Mafia Haito Harbour ini Tertawa.. Tawa yang begitu menyeramkan. Izzai Kobayashi menjilat bibir bawahnya, tidak sabar untuk merasakan Tubuh putri dari Haruno Kizashi sialan itu... Senyum misterius pun terulas di bibir Hyuga Hinata.










                                     ****

Kini Uchiha Sasuke sudah siap dengan Seragam militernya, ia akan berangkat ke markas untuk memberikan laporan terkait hasil penyelidikannya tempo hari. Dan kemudian membentuk Tim dan Strategi untuk Memusnahkan gembong Mafia Haito Harbour. ia melirik Sakura yang baru saja selesai dengan sarapan paginya. Ayah, serta kakak dan juga kakak iparnya sudah berangkat ke kantor masing-masing sedari tadi. Ia menghembuskan napasnya kemudian berjalan mendekati sang kekasih.

"Sayang, aku harus berangkat ke Markas militer. Kau tinggalah dirumah bersama dengan ibu, dan ada maid juga di sini."

"Jam berapa kau pulang?"

"Aku akan pulang sebelum jam makan malam. aku harus bekerja Extra untuk keamananmu." Aku mengelus pipi putihnya yang tengah merona dengan cantiknya.

"emm.." Gadisku hanya menggumam kecil dan mengangguk.

"Ini baru gadisku." dan kulihat iya tersenyum malu-malu. "Izinkan aku menciummu." ini bukan pertanyaan- tapi pernyataan

"iya... " Dan Aku memagut bibirnya dengan mesra. sebelum ia kehabisan napas, aku menarik diriku dan mengecup bibirnya beberapa kali. 

"Aku berangkat sayang, ibu aku titip sakura di rumah."

"Iya, Sasuke-kun sakura akan aman di sini, berangkatlah."

INCREDIBLE LOVE STORY! 🔞 ✔✔Where stories live. Discover now