Gadan ~ 14

1.1K 40 5
                                    

Saat ini dania sedang berada di depan kampusnya menunggu gabriel datang dan menjemputnya.

"Ha--" ucap orang disebrang yang terpotong

"lu dimana?!, lama banget, lu kira gua patung yang bisa berdiri berjam jam!, kalo punya hp itu di gunain, kalo orang chat itu bales bukan di baca doang, gua ngechat lu jam dua dan sekarang mau jam setengah empat, lu belum dateng dateng!, lu mau gua di bawa sama satpam kampus disini. Udah lah capek juga ngomong sama lu panjang lebar, palingan ga di respon" ucap dania kesal

"Halo, jangan pura pura budeg"

"gab?, haloooo"

dania menatap layar hp nya yang masih menunjukan bahwa masih dalam panggilan

"GABRIEL!!"

"lu budeg ya??"

Tutt..tutt..

"kampret dimatiin" gumam dania

saat dania ingin menelfon kembali gabriel, tiba tiba ada notif whatsapp dari gabriel

' dan, gua ga bisa jemput lu, maaf 🙏 , gua ada acara sama temen '

dania membaca pesan itu dan tidak ada niatan membalas. Dan dengan amarah yang sudah memuncak sampai melebihi batas kepalanya

akhirnya dania memilih untuk tidak pulang ke rumah, melainkan ia pergi ke rumah mamanya, karna rumah mamanya.

****

Saat ini dania sudah sampai di rumah mamanya, dania memencet bell rumahnya

pintu pun terbuka..

"Non Dania?, tumben sendiri?" ucap pembantu rumahnya

"iya mba, lg pengen ajah"

akhirnya dania berjalan masuk ke dalam rumah. Dania langsung  membaringkan badannya di sofa besar dan empuk di ruang tamu

saat ia sedang baring baring, ia mendengar suara yang berasal dari perutnya. Akhirhya dania berjalan ke arah meja makan yang sudah tersedia banyak makanan

"Gabriel kemana dan?" Tanya diandra yang baru pulang

"kenapa harus nanyain orang yang ga ada di sini?" ucap dania

"loh?, kenapa?" Tanya diandra

dania yang mulutnya sedang mengunyah hanya bisa menggelengkan palanya pertanda tidak

"kenapa?" Tanya diandra tapi tidak di jawab oleh dania

"kalian itu kenapa sih?" Tanya diandra yang penasaran

"gak papa" ucap dania

saat tidak ada percakapan lagi, akhirnya dania meninggalkan meja makan dan beralih ke kamarnya.

saat dikamar dania menyalakan hpnya yg sedari tadi tidak ia mainkan

Dania melihat 10 panggilan tidak terjawab dari gabriel, dania baru ingat tadi ia mensilent hpnya

dania membaca pesan

GABRIEL

P
p
p
dann
dania
dania gua tau lu masih marah sama gua, makanya lu gamau buka chat gua, gua cuman mau bilang kalo nanti malem pulang agak malem

"cihh, gapulang ke aprt juga gapapa" gumam dania setelah membaca pesan dari gabriel

"Hey" panggil seseorang setelah masuk ke kamar dania

"kak Diana?" Ucap dania

"ngapain ke rumah?"

"Lah?, suka suka gua lah, ini kan rumah gua juga" ucap dania

"gabriel mana?"

"lagi pergi" ucap dania sambil bermain hp

"gua mau nanya dong" ucap diana

"emm ga bisa gua mau pergi, temen gua udah nunggu di depan, bye" ucap dania dan langsung pergi menemui temennya yang menjemputnya di depan rumag

Dania keluar dari kamar dan menuruni anak tangga dengan tergesa gesa, saat sampai di anak tangga terakhir, diandra--mamanya memanggilnya

"Kenapa mah?"

"Kok cepet cepet banget jalannya, kenapa?"

"Ehmm, aku jalan dulu mah, mau kerumah temen"

"udah bilang gabriel?"

"udh" ucap dania berbohong

"yaudah hati hati" ucap diandra, kemuadian dania menyalim dan mencium kedua pipi diandra, dan langsung pergi

###

Sekarang dania sudah berada di dalam mobil tian

TIAN

mantan pacaranya sewaktu SMA

"Mau kemana dulu?" Tanya tian saat mobil sudah jalan

"terserah kamu"

mobil tian pun berjalan dengan kecepatan di bawah rata rata

~>~>~>~>~>~>~>~>

setelah setengah jam berjalan jalan di mall akhirnya dania dan tian mengunjungi satu restoran yang dikenal dengan masakan korea.

Sekarang tian dan dania sudah memesan makanan dan menunggu makanan yang mereka pesan datang

"jadi, sekarang menetap di indo?" Tanya dania

"ehm.. gua ga menetap di indo, gua ke indo karna kakak gua mau lamaran makanya gua dateng" tutur tian

"oohh, kapan lamarannya?"

"Satu minggu lagi"

"lu harus dateng ya" ucap tian

"ehmm.. kayaknya gua ga bisa yan, masalahnya banyak tugas kuliah" ucap dania ragu, karna ia berfikir untuk meminta izin kepada gabriel, dan belum lagi mendengar ceramah gabriel.

"ohh yaudah gapapa kalo misalnya ada tugas"

dania hanya membalas dengan senyum manisnya.

#########

haiii.....

aku kembali, hehehe :)

jangan lupa vote yaa....

komennyaaaaaa

~GADAN~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang