part - 18

24.9K 548 26
                                    


"honey"

Mendengar seseorang memanggil membuat rachel dan bima mengalihkan perhatianya.

"honey,kenapa kau ada disini?" ucap seorang perempuan itu,menghampiri bima dan menggandeng tangannya.

Melihat bima digandeng oleh wanita itu membuat hati rachel mencelos. Membuatnya semakin merasa terluka olehnya.

"dan dia siapa?kau mengenalnya?" tanya bertubi saat melihat kehadiran rachel.

"ah,kenalkan dia namanya rachel" kata bima memperkenalkan rachel pada syasha.

"hai,aku syasha,pacarnya bima" kata syasha sambil menjabat tangan memperkenalkan dirinya.

'pacar'

Benar bukan,pasti mereka mempunyai hubungan lain. Jadi selama ini bima menghilang karena punya wanita lain.

Bodohnya ia karena sudah menunggu bima selama ini.

"perkenalkan aku, rachel..."

"temannya bima" ucapnya sambil tersenyum walau dalam hati ia merasa rapuh. Ia melirik bima, bima pun menampakan wajah bersalahnya.

"aku tidak pernah bertemu denganmu, honey kenapa kau tidak pernah mengenalkan temanmu ini padaku" keluhnya pada bima.

"oh ya,kau kesini sendiri atau-" kata syasha lagi pada rachel.

"dia bersamaku!"

Pria itu dari jauh menghampiri mereka dengan berjalan gagah menampilkan karismanya.

"dia bersama ku kesini" ucapnya lagi,sambil memasukan tangannya ke dalam saku celanannya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"dia bersama ku kesini" ucapnya lagi,sambil memasukan tangannya ke dalam saku celanannya.

"kakak" sapa syasha pada vano.

"jadi kau kesini bersama kak vano" katanya pada rachel dibalas anggukan olehnya.

Vano memeluk pinggang rachel posesif,membuat rachel terkejut dan tegang karena perlakuannya tiba-tiba.

"iya sha, dia kesini bersamaku. Dan juga dia istriku." katanya dengan tegas.

Rachel terkejut dengan perkataan tiba-tiba vano. Ia tidak mengira jika vano akan memamerkan jika ia istrinya.

"benarkah,wah jadi kau kakak iparku."

"maaf,kak aku tidak mengenalimu,kak vano maaf juga,aku tidak datang saat pernikahan kalian." ucapnya menyesal.

"tidak apa-apa,lagian waktu itu juga pernikahanku mendadak" ucapnya tersenyum.

Namun disisi lain,bima masih tidak percaya jika rachel ternyata sudah milik orang lain.

Bima tidak bisa menerima ini semua, harusnya rachel yang menjadi miliknya. Ia menatap vano tidak suka.

 Ia menatap vano tidak suka

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
My Husband is PilotWhere stories live. Discover now