ADYTAMA [Completed]√

19.Adytama Home

19. ADYTAMA HOME

Adytama sedang duduk di bangku panjang yang terbuat dari kayu yang berada dibawah pohon belakang sekolah.

Entah kenapa akhir-akhir ini ia sering melamun dan berpikir. Lagi-lagi andhara yang terlintas dipikirannya. Ia ingat betul awal pertama kali bertemu dengan gadis itu, terlihat blak-blakan memang tapi aslinya baik.

Jujur adytama memang masih memiliki perasaan kepada amira, pasalnya memang adytama sudah mengincar amira sejak kelas sepuluh. Dan sebelumnya adytama pun tak pernah merasakan yang namanya pacaran bahkan memiliki kekasih. Sampai akhirnya amira luluh padanya saat kenaikan kelas sebelas, karna adytama merupakan kapten futsal di SMA CENDERAWASIH jadi amira merasa pantas ada disamping adytama.

Namun ternyata semua tak berjalan mulus, baru menjadi pacar adytama satu minggu amira sudah jalan bersama roy-rivalnya dan saat itu juga adytama langsung memecat amira dari gelar pacar adytama.

Sungguh adytama sakit hati, gadis yang selalu membuatnya tertawa dan nyaman kini sudah menghianatinya. Dan adytama rasa ia tak pantas untuk memiliki kekasih, ia hanya takut itu terulang kembali. Namun adytama sangat berterimakasih termasuk kepada teman-temannya karna selalu menyemangatinya dan jangan pernah trauma kepada masalalu, karna masalalu itu dilupakan bukan untuk diingat. Biarkan semua berjalan pada arahnya, jika hati kita berkata 'aku suka kamu' maka katakanlah, jangan dipendam dan akhirnya membuat kita sakit hati sendiri.

"Argh sialan" adytama menjadikan pohon besar sebagai samsak. Ia tak peduli jika tangannya akan berakhir merah, dia sudah terbiasa menyakiti dirinya sendiri.

Berkali-kali ia meninju pohon besar didepannya dan berkali-kali pula ia membuang dan menarik nafas dengan nafas memburu. Sungguh ia benci situasi seperti ini, padahal ia saja tak tau apa masalah yang sedang melanda dirinya.

Seketika tangannya terhenti karna adytama baru sadar bahwa ada coretan dipohon besar itu.

Ara rindu ayah❤

-7november-

Dan lagi

Gue benci elo tam, lo jahat, dan gue nggak mau kenal sama cowok kayak lo

-9november-

Adytama mengernyitkan dahinya bingung, ara? Siapa gadis yang sudah mencoret-coret pohon besar dibelakang sekolah. Dan tam? Apa mungkin itu pacarnya atau gebetannya ara? Dan ara sakit hati kepada lelaki yang disebut tam lalu menulis dipohon besar tersebut. Itu yang terlintas di pikiran adytama.

Jadi bukan hanya adytama yang suka mengeluh dibelakang sekolah. Melainkan gadis yang bernama ara pun merupakan sama dengannya, suka ditempat yang sepi dan adem agar bisa sedikit tenang. 

Lalu adytama mencoba menulis dipohon besar tersebut, siapa tau ia bisa sedikit lebih lega dengan cara mencurahkan isi hatinya dipohon besar itu. Sama dengan gadis yang bernama ara.

Adytama rindu bunda❤

-14nov-

----

Andhara sudah sampai disekolahan, tadi ia berhasil mendapat angkutan umum. Namun ia tidak langsung ke kelas, melainkan menuju ruang perpustakaan yang ada digedung belakang. Sungguh sangat melelahkan.

"Capek banget sumpah" andhara mengelap keringat yang mengucur didahinya.

Andhara merasakan sakit dipergelangan tangan kanan dan kirinya, akibat nando dan fatih yang tiba-tiba datang lalu menarik tangan andhara agar ikut diantara mereka berdua. Namun andhara tak memilih siapapun. Tidak nando juga tidak fatih.