Tok... Tok... Tok...Pintu yang diketuk oleh orang disebelahmu membuka lebar. Disana berdiri seorang laki-laki yang tiba-tiba langsung memelukmu. Kamu dengan refleks mendorongnya.
" Kamu kenapa (Y/N)? "
" Dia amnesia bang, tadi kepleset di kamar mandi kampus, terus pas dibawa ke rumah sakit, dia gak inget apa-apa. Ternyata dia gegar otak ringan " Ucap laki-laki yang mengetuk pintu tadi.
" Oh gue amnesia? Pantesan aja kayaknya mereka gak asing tapi gue gak inget mereka siapa " Pikir kamu.
" Yaampun. (Y/N) kamu inget abang kan? Wonpil? Kim Wonpil? Abang kamu "
Kamu hanya menggeleng dan raut wajah abangmu itu berubah kecewa. Kamu benar-benar bingung untuk saat ini.
" Yaudah bawa masuk aja bang, nanti juga dia liat foto lu sama dia dirumah "
Wonpil mengangguk dan mengajakmu masuk. Ketika kamu masuk fotomu dan Wonpil benar-benar terpajang jelas di dinding rumah. Kamu berfikir, masuk akal jika ini benar-benar rumahmu, karena foto di dinding rumah ini.
" Kekamar dulu gih. Ganti bajunya sana " Ucap Wonpil
Kamu hanya menatap Wonpil sambil bertanya-tanya.
" Yah, kamu juga lupa kamar kamu dimana? " Tanya wonpil dan kamu hanya bisa mengangguk.
" Itu kamar kamu ada di atas, di sebelah kamar abang. Kamu istirahat aja ya, besok Jae ajak kamu jalan. Sekalian biar kamu bisa inget lagi " Ucap Wonpil sambil menunjuk laki-laki yang tadi membantumu
" ternyata namanya Jae " Batinmu
" Jae? " Tanyamu
" Iya, Park Jaehyung. Pacar kamu, lupa juga? Iya sih wajar, abang aja kamu bisa lupa apalagi si Jae " Kata Wonpil
Kamu melihat kearah Jae, dan Jae menatapmu sambil tersenyum. Dia memang tampan, dan saat dia berbicara, suaranya sudah tak asing lagi ditelingamu. Tapi kacamatanya mengingatkanmu tentang suatu hal
" Kayaknya gue inget deh lu? " Ucapmu sambil menunjuk kearah Jae
" Kamu inget Jae? Kok giliran abang kamu gak inget sih? Jahat ya " Ucap Wonpil.
Kamu berdecak kesal " Ck. Bukan gitu, maksudnya dia mirip kartun animasi gitu lho, tapi aku lupa "
" Oh itu? Iya kamu sering panggil dia itu, animasi Chicken Little itu kan? "
Kamu mengangguk dengan cepat. Benar sekali apa yang dikatakan Wonpil, Jae ini mirip sekali dengan kartun animasi Chicken Little yang pernah kamu tonton dulu.
" Oh pantesan. Soalnya lucu liatnya. Jadi gue dulu manggil lu Chicken Little? " Tanyamu dan dibalas anggukan oleh Jae, jangan lupakan senyumannya yang manis
" Iya sayang. Kamu mau panggil aku apa aja bebas. Asalkan kamu inget sama aku lagi "
Kamu hanya mengangguk menanggapi perkataan Jae. Bagaimana bisa kamu berpacaran dengan laki-laki selucu Jae? Bahkan kamu hampir menganggap kalau ini hanyalah ilusi matamu
" Yaudah. Makasih ya Jae, udah mau anterin gue pulang kerumah. Dan ceritain semua nya ke abang gue. Maaf ngerepotin " Ucapmu
" Kenapa kamu kok bilangnya gitu? Aku kan pacar kamu. Kenapa aku harus ngerasa direpotin? Terus kenapa manggil nama? Biasanya juga sayang, kalau gak chicken little "
" Maaf. Gue masi bingung. Mungkin setelah ingatan gue balik, gue bisa panggil lu dengan sebutan tadi. Makasih sekali lagi ya, Hati-hati dijalan. "
" Oke gapapa aku maklum. Aku pulang ya sayang, jangan lupa nanti telpon aku. Jangan bilang kamu lupa sama password hp? "
YOU ARE READING
DAY6 - IMAGINE
Short StoryHalo My Day! Mari berimajinasi sama anak-anak enam hari a.k.a DAY6 *semua sifat yg ada dalam cerita hanyalah imajinasi penulis, tidak ada hubungan nya dengan member Mohon untuk maklum jika ada kesalahan dalam penulisan, dikarenakan penulis masih san...