episode 21

1.1K 102 7
                                    

Hai ketemu lagi dengan im_seo disini....

Makasih untuk kalian yang sudah mendukung dan membangun ceritaku dengan berkomentar aku benar-benar sangat menghargai itu...

Selamat membaca....

Sebulan setelah terjadinya penembakan itu telah berlalu, tapi sampai sekarang pun Yuri masih belum menampakan dirinya dihadapan Jessica dan yang lainnya. Dan itu benar-benar membuat fikiran Jessica tak karuan karena di saat hatinya sedang sedih seperti ini sosok seorang Kwon Yurilah yang akan selalu ada untuknya.

* Ruangan rawat Yoong

" Yoong, ku mohon bangunlah... Noona janji akan membelikan semua makanan yang kau sukai setelah kau bangun nanti." Lirih Jessica sambil terus mengusap punggung tangan Yoong dengan lembut.

" Yoongie, aku dan SooJung sangat merindukanmu." Aku Jessica.

" Aku, SooJung dan yang lainnya menunggumu." Lanjut Jessica.

" Sekarang SooJung mu itu bahkan sangat susah jika di suruh makan, karena terlalu merindukanmu dan memikirkanmu dia bahkan sempat mendapatkan nilai paling rendah di kelasnya, dia merindukanmu yang selalu mengomelinya saat dia membuat kesalahan saat kau mengajarinya, dan dia merindukanmu saat kau mengganggunya saat dia serius."

" Dan untuk Seohyun dia berusaha menyibukkan dirinya sendiri agar tidak terlalu memikirkanmu karena jika hal itu terjadi dia akan terus menerus menangis, tapi nyatanya dia akan selalu menangis saat menjagamu di setiap malamnya." Lanjut Jessica berusaha untuk membuat percakapan dengan Yoong meskipun dia tahu Yoong tidak akan pernah menanggapinya. Setidaknya dia yakin bahwa di bawah alam sadarnya Yoong bisa mendengar suaranya.

" Tapi kau tak perlu khawatir tentang hyunniemu itu karena Taeng, Fany dan Hyo selalu mengawasi dan menjaganya kemanapun dia pergi untuk mencegah sesuatu yang tidak di inginkan. Dan untuk Irene, dia dan Seulgi sudah resmi menjalin hubungan sebagai sepasang kekasih. Sedangkan Sooyoung..diaa...dia" Jessica berhenti sejenak apakah dia harus menyelesaikan informasinya tentang Sooyoung.

Jessica menghela nafas sejenak dan kemudian memutuskan untuk memberitahukannya pada Yoong.
" Sooyoung, dia selalu menghabiskan stok makanan di rumah kita, dia tahu bahwa makanan kami akan utuh jika kau tidak ada. Jadi tolong bangun Yoong kalo tidak Sooyoung akan menghabiskan semua makanan yang ada di rumah. Kau tidak mau itu terjadi kan?" Tanya Jessica. Jessica membuat wajah sendu setelah tidak mendapatkan jawaban apapun dari Yoong.


" Yoong apa yang harus Noona lakukan sekarang ini, aku benar-benar terlihat seperti orang yang kehilangan arah sekarang. Aku tak tahu apa yang harus aku lakukan saat kau dan Yul tidak ada di sampingku."

" Yul menghilang setelah kejadian itu, jika dia merasa bersalah atas apa yang di lakukan kakaknya padamu harusnya dia meminta maaf dan menjagamu di sini bersamaku bukannya menghilang seperti ini." Marah Jessica.

Yup, Jessica bisa mengerti perasaan Yul tapi di mata Jessica, Yul tidak bersalah karena Yul bahkan tidak tahu jika kakaknya merencanakan itu semua yang dia tahu hanyalah perasaan Kwon Tyler padanya.

" Aku merindukan kalian berdua." Ucap Jessica di iringi Isak tangisnya yang mulai pecah', dia tak mampu lagi menahan air matanya karena sekarang dia benar-benar merindukan 2 sosok namja yang berharga dalam hidupnya.


Jessica meletakan kepalanya dia atas kasur di samping tubuh Yoong  sambil terus menggenggam tangan yoong. Pergerakan kecil dari jari Yoong di tangannya sukses membuat Jessica mengangkat kepalanya dan mengalihkan perhatiannya pada wajah tampan Yoong.

Happy FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang