My Teacher [END]

MT 41

Sebelum baca jangan lupa Vote karna vote
teman² penting, supaya gue makin semangat
ngelanjutin ceritanya.
Jangan lupa juga coment, agar gue semakin semangat buat update untuk teman-teman semuanya.

Makasih😘

Maaf kalau ada typo

Happy Reading😘

"Jangan bilang" ucap Bunda Fera yang menggantung ucapannya

"Jangan bilang kalau kamu sudah nikahi wanita ini" lanjutnya

"Bun gk, Jidan udah punya Amel, gk mungkin Jidan duain Amel" protes Jidan pada sang bunda

"Ohiya mantu kesayangan bunda mana ya? kok gk keliatan sih" ucap Bunda Fera mengeraskan suaranya dengan kata 'Mantu Kesayangan' agar Tata mendengarnya

"Amel" ucap Jidan bingung mau jawab apa pada bundanya itu

"Amel mana Jidan" ucap Bunda Fera lagi

Bunda Fera bingung kenapa ditanya malah diam saja yang berada di meja makan

"BIBI" teriak Bunda Fera yang memanggil Bi Ayu

"Iya bu ada apa?" tanya Bi Ayu

"Mantu saya mana bi?" tanya Bunda Fera

"..." Bi Ayu bingung, ia mau jawab apa

"Bibi tolong jujur sama saya, mantu saya kemana?" tanya Bunda Fera tak henti-hentinya mencari Amel

"Non Amel pergi bu" ucap Bi Ayu menundukkan kepalanya

"Pergi kemana?" tanya Bunda Fera pada mereka semua

"Jidan, bunda tanya sama kamu, Amel kemana?" tanya Bunda Fera pada sang anak

"Jidan gk tau bun" ucap Jidan pasrah

"Jangan bilang, Amel pergi karena wanita ini?" tanya Bunda Fera yang menunjuk ke arah Tata

"Tolong jangan tunjuk saya seperti ini, saya tidak suka" ucap Tata menahan emosinya

"Kenapa kamu kembali lagi ke anak saya? Nyessel udah ninggalin dia? Bukannya kamu mementingkan profesimu dari pada anak saya" ucap Bunda Fera, yang menusuk hatinya Tata

"Saya nyessel sama semuanya" ucap Tata yang memalsukan kesedihannya

"Nyessel? Nyessel saat anak saya sudah nikah sama mantu kesayangan saya. Bukannya kamu sudah menikah dengan pria lain, dan memiliki anak"

"Saya—" ucap Tata terpotong karna didahului oleh Bunda Fera

"Bunda gk mau tau kamu cari Amel sampai dapat, dan bunda tidak mau lagi liat mukanya dia dirumah ini" ucap Bunda Fera penuh penegasan dan langsung berlalu dari rumah itu

Tata meninggalkan Jidan di meja makan yang pusing karna masalahnya

"AKHHHH KENAPA KARENA ANAK KECIL ITU, TANTE FERA JADI BENCI SAM GUE" teriak Tata yang berada di dalam kamar, ia tak sadar bahwa ada CCTV tersembunyi dikamarnya yang sudah diatur oleh Bi Ayu dan Pak Dika kemarin

"Gue harus mencelakai Amel, agar gue bisa nikah dengan Jidan" ucap Tata dengan ide gilanya itu

"Hallo" ucap Tata menelpon suruhannya

"Iya boss ada apa?" tanya pria disebrang sana

"Kalian cari Amel, terus bawa ke tempat persenyembunyian kita, ntar gue kirim fotonya" ucap Tata pada suruhannya