[ iv ] - I'm sorry ( Pengumuman GA )

1.4K 272 183
                                    

[ Produktif, karena ceritanya udah kelar

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

[ Produktif, karena ceritanya udah kelar. Tapi, tapi, yang komentar makin sepi. Kalian ada masalah apa? Ayo sini kita duduk, ngobrol sambil baca koran. ]

●●●

Taehyung berdiri di ambang pintu ruang perawatan, menemukan Jimin yang masih memejamkan mata tenang dengan Chanyeol yang nampak memperbaiki aliran infus. Ini sudah hari ketiga, namun lelaki mungil itu belum juga membuka matanya.

"Bagaimana keadaannya?"

Chanyeol menyelesaikan kegiatannya, berjalan mendekat ke arah Taehyung, "Tusukannya meleset dari hati. Dia kehilangan banyak darah, tapi dia stabil."

Taehyung hanya diam, tanpa mau berkata apapun lagi. Lantas setelahnya melangkah menjauh untuk ke ruangnya. Namun, langkah kakinya terhenti saat namanya dipanggil oleh Chanyeol. Berbalik dan meletakkan tangan disaku, menatap Chanyeol dengan satu alis terangkat.

"Aku minta maaf. Aku salah." Chanyeol berucap pelan.

Taehyung menganggukan kepalanya, "Selamatkan Jimin, maka kita impas."

Setelah mendapat anggukan dari Chanyeol, Taehyung kembali berbalik dan melangkah pergi menuju ruangannya.

●●●

Mengusap wajahnya kasar, Taehyung mengerti jika ini salah. Namun, detaknya tak berbohong untuk terus menyuarakan Jimin.

Lelaki mungil itu sudah ada dihidupnya sejak sang ibu masih hidup, menemani merintis karir hingga ia dikenal dan diunggulkan banyak orang. Berakhir ikut dengannya bergabung di Boshphorus dan jadi asisten pilot, lalu mereka menikah 3 tahun setelahnya.

Sosok yang mengerti dirinya dari beberapa hal sederhana bahkan cenderung sepele.

Dan jadi pukulan besar lima tahun lalu kala Jimin dengan mudahnya ucapkan kata cerai, lima bulan kemudian surat cerai sampai padanya di Thailand dengan tanda tangan lelaki mungil itu di dalamnya.

Sejak saat itu, ia tak lagi punya pegangan. Hidupnya kacau, menjadi pemabuk dan sempat mencicipi sedikit psikotropika. Namun, suatu malam dimimpinya, sang ibu datang memeluk dan mengatakan ini bukan akhir.

Maka Taehyung berusaha merintis usahanya, pemilik beberapa kapal, dan menyewakannya. Lantas hentikan pemakaian obat-obatan.

Ingatan itu lagi.

Mengusak wajahnya kasar, memilih membuka jaket dan seluruh kain yang ada ditubuhnya. Mungkin mandi akan jadi pilihan terbaik mendinginkan kepala.

●●●

Jungkook berjalan bolak-balik di ruangan berkumpul, menggiti kukunya, Yoongi yang melihat itu mendengus kesal, "Duduklah Jeon, kau buat kepalaku pusing."

The Meg ; vkook vers. ✔Where stories live. Discover now