My Boss Mafia

Bab 16

Steven dan yang lain bersedia dengan berpakaian serba hitam . Dylan, adelia , clara dan zandra berada di atas . Kecuali zender. Sibuk je budak kecil ni nak ikut !

"Zender ,pergi kat mummy" arah chris dengan nada lembut je.

"Nak ikut daddy"

"Tak boleh ikut daddy" ujar chris dengan tenang

"Kalau tak boleh ikut daddy , zender ikut uncle ian je lah "

Chris meraup wajahnya .

"Hmm , ye lah . Ikut uncle ian je , " Chris mengalah .

Zender bersorak riang . Selesai semua bersiap , mereka bergerak menuju ke tempat yang ingin ditujui . Zender dari rumah lagi dah bising .

Walter memberhentikan keretanya tidak jauh dari banglo dato carl . Kelihatan beberapa pengawal di luar banglo itu .

"Ian , walter dan zender tunggu sini . Ian hack cctv kat banglo . Aku pasti ade cctv . Steven, kelvin,kevin ikut aku . Tapi steven dan kelvin nanti urus kat luar . Kitorang dua akan urus dato carl nanti ." arah chris

Mereka semua mengangguk kecuali zender . Mereka mula bergerak mengikut seperti yang telah dirancang . Ian mula bermain dengan laptopnya , zender dan walter hanya menjadi pemerhati .

Chris dan yang lain perlahan-lahan menuju ke pintu pagar. Dua orang lelaki yang berjaga di situ menahan mereka . Chris memberi isyarat kepada steven dan kelvin . Steven dan kelvin menuju ke hadapan lelaki itu .

"Dato carl" Kata Steven

"No" balas lelaki itu

"No?" steven tersenyum sinis . Serta merta satu garisan panjang kelihatan di leher lelaki itu . Pisau yang dibawa oleh kelvin dibenamkan di dahi dengan lelaki yang satu lagi .

"Done" ujar steven sambil menguap kecil .

Mereka meneruskan perjalanan mereka yang masih jauh di hadapan . Sebaik sahaja mereka tiba di depan banglo , banyak lelaki berbadan besar menghalang mereka .

"Korang urus " arah chris

Steven dan kelvin membelasah lelaki-lelaki itu manakala chris dan kevin masuk ke dalam banglo itu dengan selamba , dah macam runah sendiri . Sebaik sahaja Mereka masuk , pembantu rumah dato carl menjerit ketakutan .

"Diam" chris menghalakan muncung pistol ke arah pembantu rumah itu . Serta merta pembantu rumah itu mendiamkan diri .

"Dato carl mana ?" soal chris dengan nada dingin. Dengan terketar-ketar , pembantu rumah itu menunjuk ke arah sebuah bilik yang berada di tingkat atas .

Chris dan Kelvin naik ke atas tanpa disedari oleh dato carl yang berada di bilik nya . Sampai di bilik itu , chris menolak pintu itu . Dato carl kelihatan terkejut dengan kehadiran chris yang datang tanpa diundang itu .

Chris memandang Dato carl dan beberapa orangnya yang sudah pun mengangkat pistol masing-masing . Mereka menghalakan ke arah Chris dan Kevin .

"Kau sape ?" soal Dato carl dengan tenang .

Chris hanya mengukir senyum sinis . Kevin seperti biasa , hanya berdiri di sebelah chris dengan muka yang tidak dingin .

"Kau sape ?!" soal dato carl lagi dengan nada agak keras . Chris hanya mengangkat bahu .

Dato carl yang sudah mula geram dengan chris mengarahkan orang-orang nya melepaskan tembakan . Bunyi tembakan mula kedengaran , dalam masa yang sama lampu di bilik itu terpadam secara tiba-tiba . Hanya beberapa detik , lampu kembali terpasang . Kelihatan beberapa orang dato carl mati akibat menembak sesama sendiri . Hanya seorang yang tinggal . Dato carl mencari kelibatan chris dan kevin .