Galaksi•Angkasa•Langit - Pergi (flashback)

3.2K 180 4
                                    



Galaksi
Angkasa
Langit





Setelah semua keluarga Haidar setuju dengan rencana awan__ angkasa memutuskan untuk berangkat sore ini. Galaksi dan langit yang awalnya tidak setuju pun harus pasrah karena ini adalah yang terbaik untuk antariksha. Setidaknya sudah ada angkasa yang akan menjaga antariksha di sana.

Awan, galaksi, angkasa dan langit sedang duduk di ruang tamu menunggu antariksha untuk bersiap. Tentu saja antariksha tidak tau soal ini, jika antariksha tau ia akan kecewa dengan semua ini.

Antariksha memang masih gadis kecil yang merengek jika keinginan nya tidak di turuti. Pemikiran antariksha sangat dewasa walaupun usia nya masih tergolong anak-anak.

Terlihat bintang datang bersama antariksha menuju ke arah mereka bertiga. Antariksha langsung duduk di sebelah langit dan langsung memeluk abang ke tiga nya itu.

Memang langit selalu menjahili antariksha tapi di antara ke tiga abangnya itu langit lah yang selalu tidak tega dengan antariksha, dalam hal apa pun itu.

"antariksha mau kemana sih kok semua gak ikut aja?" Tanya antariksha dengan mengerucutkan bibirnya.

"kenapa bang galak, sama bangit gak ikut?" Tanya antariksha lagi.

Sebenarnya mereka bingung harus menjawab apa, antariksha terlalu pintar untuk membaca keadaan yang sedang ia alami.

"abang galak ada yang harus di urus, nanti kalau udah selesai bang galak janji akan nyusul." Ucap galaksi dengan senyum nya seraya mengusap lembut rambut gadis kecil yang ada di sampingnya itu.

"bangit juga sama kayak bang galak." Ucap langit yang tidak ingin ribet mencari alasan.

"jangan panggil gue bang galak." Ucap galaksi dengan kemarahannya, ya memang galaksi akan marah jika di panggil dengan sebutan galak.

Nama bagus-bagus galaksi kok di panggil galak. Terkecuali jika itu adeknya, antariksha bebas memanggilnya dengan sebutan apa pun, karena galaksi berpikir jika antariksha memberikan nama sayang untuknya.

"bodo." Ucap langit memeluk erat adeknya itu.

"gentian dong gue juga pengen peluk sha-sha." Ucap galaksi yang tidak terima dengan langit yang terus saja memeluk antariksha padahal kan galaksi juga mau. Ia aka merindukan pelukan princces nya ini.

"langit gak rela bagi-bagi." Ucapan langit tadi mendapat jitakan langsung dari galaksi.

Galaksi langsung merebut antariksha dari pelukan langit, galaksi langsung memeluk posessif antariksha. Hal itu membuat langit mendengus kesal dan langsung merebut antariksha lagi. Dan hal itu terjadi secara berulang-ulang membuat angkasa geram saja sedangkan awan dan bintang tertawa melihat kedua anaknya itu begitu posessif nya terhadap adeknya.

"abang.. adek.. berhenti nanti antariksha pusing nanti." Ucap angkasa dengan kemarahannya sedangkan antariksha terkekeh dengan kelakuan kedua abang nya itu di tambah lagi angkasa sudah memunculkan wajah marahnya.

"maafin abang ya sha-sha." Ucap galaksi merasa bersalah.

"jangan maafin tarik, jangan maafin abang galak." Langit malah menebar bumbu kebencian.

"jangan deket bang langit__ sha-sha dia bawa pengaruh buruk nanti." Ucap galaksi tidak mau kalah dengan langit yang menebar aura kebencian untuk adeknya itu.

"Eh-eh udah kok malah tengkar kayak gini, udah berangkat nanti telat lagi." Ucap bintang menengahi perdebatan antara kedua putranya itu.

Langit langsung memeluk adeknya itu kembali. "bocil gue bakal rindu loe nanti." Ucap langit dengan nada yang dibuat manja membuat antariksha terkekeh.

Galaksi | Angkasa | Langit Where stories live. Discover now