Forever

1.3K 121 33
                                    

Mbaknya yang request 👉 ReinaaMous 👈

Gamau angst, yah? Sayang sekali :( ~Ma
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Ah, Bakugou!" sapa (Name) saat melihat sosok lelaki itu berjalan keluar dari rumahnya. "Kau juga mau menuju ke sekolah!?"

"Lu pikir ke warnet, gitu?" geram Bakugou kesal, (Name) pun hanya tertawa pelan. "... omong-omong, gimana ujiannya?"

Sang gadis pun tersenyum lebar, "Lulus! Itu semua terimakasih padamu, Bakugou!"

"... huh... sudah sepantasnya kau berterimakasih," gumam lelaki itu pelan. "... tapi apa kau serius mesti pindah?"

"Yah, kalau bisa memilih sih, aku tetap ingin di kelas 1-A," aku gadis itu sambil tertawa kecil. "Tapi nampaknya aku belum menunjukan yang terbaik saat festival olahraga! Tapi tenang saja, aku akan tetap mengejar kalian, kok! Tunggulah, sebentar lagi aku akan kembali ke kelas A!"

Bakugou diam sejenak, kemudian menunduk dan menggeram, "... awas saja kau gak menepati janjimu barusan..."

Sekali lagi, sang gadis hanya tertawa pelan, "Makanya, terus dukung aku yah, Bakugou!"

Sang lelaki menggeram pelan, "Memang aku punya pilihan...?"

"Ya sudahlah, ayo ke sekolah bareng!" ajak sang gadis. "Lagipula kita masih satu sekolah, lho!"

Bakugou hanya menatap kesal dan heran pada gadis yang terus saja bisa positif dalam setiap keadaan itu... bahkan saat semua kerja kerasnya gak menghasilkan sesuatu yang baik dan malah membawanya turun ke jurusan umum...

"... oi," panggil Bakugou saat mereka sudah separuh jalan. "... kau... kenapa sih, bisa saja terus-terusan positif gitu? Lama-lama aku geli sendiri melihatnya, tahu."

"Apa yang kau bicarakan sih, Bakugou?" (Name) kembali tertawa. "Justru yang membuatku bisa terus maju dan positif itu adalah kehadiranmu bersamaku! Tanpa kau, entah bagaimana aku sekarang... jadi ini semuanya terimakasih padamu..."

Bakugou diam sejenak, kemudian mengalihkan pandangannya dan berjalan pergi meninggalkan (Name), "Tch... bisa-bisanya kau mengatakan hal sekonyol itu..."

"Eeeh!? Apanya yang konyol? Aku serius lho, Bakugou!" seru (Name) sambil mengejar Bakugou. "Bakugou, tungguin!!"

"Berisik! Kejar sini, kalo bisa!" mereka pun malah balapan-_-.

***

"... lho, lho, lho? Ini bukannya mantan anak 1-A!?" seruan Monoma memasuki telingaku, yah udah biasa sih, sebenarnya. "Kau kelihatan santai banget dan bergaul dengan anak-anak lainnya, apa gak malu!? Kelas 1-B saja gak ada yang turun kelas begini, lho? Melalukan sekali!"

Bahkan saat di kantin makan siang pun, dia masih aja ribut... aku diam saja dan coba mengabaikan Monoma yang ada di belakangku, aku lalu menoleh ke sekitar. Kendo, mana nih? Hewannya tolong dipawangin ini-_-...

"... padahal kelas A sudah sombong sekali waktu itu..." Monoma melanjutkan dengan nada mengejek. "Tapi malah ada yang dijebloskan ke kelas C... ternyata memang kelas A gak sehebat yang dielu-elukan, yah? Ah, apalagi Bakugou Katsuki—"

BRAAAK!

Mendadak Bakugou menjatuhkan nampan berisi makan siangnya di atas meja di sebelahku. "Manggil lo?" ucapnya dingin pada Monoma. "... pergi, gak? Mau makan ini..."

Aku diam saja melihat Bakugou yang biasanya meledak-ledak mendadak jadi kalem dan dingin, kayaknya marahnya udah di puncak ini mah. ... gawat juga, nih...

Something WrongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang