o.

861 137 42
                                    

hi!

❁ཻུ۪۪⸙

sepulang dari rumah sakit tempat jeongin dirawat, hyunjin dan seungmin pulang bersama dengan motor milik hyunjin. sedangkan felix dan beomgyu dijemput oleh orangtua masing-masing.

hyunjin juga memutuskan untuk menginap di rumah seungmin malam ini. ia terlalu malas untuk pulang ke kost, apalagi pulang ke rumah orangtuanya. bisa-bisa wajahnya hancur jika ia pulang ke rumah.

"sudah selesai. nah, kalian istirahat ya sekarang."

sana tersenyum setelah mengobati luka pada wajah hyunjin. tadi saat hyunjin dan seungmin masuk ke rumah, sana terlihat begitu kaget ketika melihat wajah kekasih anaknya penuh luka.

sana pikir hyunjin berkelahi dengan temannya, tetapi setelah mendengar cerita dari anak itu sana mengerti. ayah hyunjin tidak berubah, selalu mendidik anaknya dengan keras.

ia hanya bisa berharap, semoga kedepannya hyunjin tidak mewarisi sifat keras dari ayahnya itu.

"makasih, bunda. maaf ya nanta ngerepotin."

"sama-sama. nanta ga ngerepotin, kok. nanta kan anaknya bunda juga. udah ayo istirahat, bunda juga mau tidur. besok aby sekolah, loh."

sana berdiri dari kursi yang ia duduki. bersiap keluar dari kamar seungmin sebelum suara sang anak membuatnya urung untuk pergi.

"ih, bundaaaa!"

"kenapa, sayang?"

"belum cium," cicit seungmin sembari mengerucutkan bibirnya, ditambah tatapan serupa anak anjing yang membuat siapapun gemas melihatnya.

sana kembali mendekat. mendaratkan sebuah kecupan pada kening dan pipi kanan sang anak. seungmin tersenyum lebar setelah mendapatkan kecupan dari bundanya.

"hehee. mau minta cium mbak juwi duluu!"

"mana sini adiknya mbak?"

tzuyu yang kebetulan lewat di depan kamar seungmin langsung mendekat pada sang adik dan mengecup pipi kiri seungmin. kebiasaan si manis dari kecil, ia akan meminta bunda dan kakaknya untuk menciumnya terlebih dahulu sebelum tidur.

"dasar ya kamu, bayi. ga malu minta cium bunda sama mbaknya padahal ada pacarmu di sini?"

"biarin wleee! makanya mbak juwi cari pacar aja ih sanaa!"

"ga nyambung loh sama pertanyaannya mbak!"

"nyenyenyee bilang aja mbak juga mau punya pacar. tapi kayanya ga ada yang mau sama mbak juwi. soalnya mbak galak kaya singa!"

hyunjin dan sana tertawa mendengar ocehan antara kakak beradik itu. dilahirkan sebagai anak tunggal, hyunjin jadi membayangkan jika ia mempunyai saudara. pasti akan sangat menyenangkan dan rumah terasa ramai.

tetapi ia bersyukur saat ini bisa merasakan hangatnya rumah di kost milik chan. walaupun mereka yang tinggal di sana tidak sedarah, hyunjin dapat merasakan kehangatan yang sebenarnya. apalagi sebagai yang termuda, hyunjin sering kali dimanja oleh chan dan yang lain.

ia juga mempunyai seungmin, rumah yang sempat ia tinggalkan karena kebodohannya. namun semesta berpihak pada mereka. hyunjin dipertemukan kembali dengan seungmin. mereka berbagi kehangatan juga kasih sayang.

dan hyunjin tidak akan meninggalkan rumahnya lagi.

setelah sana dan tzuyu keluar dari kamar seungmin, sang pemilik kamar dan kekasihnya segera berbaring di kasur. mereka saling berhadapan, tersenyum dan menatap mata satu sama lain.

le retour - seungjinWhere stories live. Discover now