Happy reading!
Jgn lupa vote dan komen nya!💚
_____
Setelah berbagi tugas, mereka pun langsung melaksanakan nya.
Jaemin, renjun, dan jeno pergi mencari kayu bakar dan haechan tetap di tempat mereka beristirahat untuk menjaga jisung dan chenle.
Jaemin, renjun, jeno pov
Hanya bermodalkan keberanian, mereka sekarang tengah menyusuri hutan sambil mencari ranting dan kayu untuk dibakar mereka nanti.
Sepertinya mereka terlalu serius, sampai-sampai tidak menyadari bahwa mereka sudah berada jauh dari tempat istirahat mereka.
GRAUU...
Bulu kuduk renjun berdiri ketika mendengar suara auman dari arah hutan bagian yg gelap.
"Eh jen denger enteu? " tanya renjun pada jeno karena jaemin tengah sibuk berjongkok sambil memungut ranting.
"Denger apa jun? Kagak ada suara apa-apa"
Mungkin renjun salah pendengaran,sehingga ia memutuskan untuk tidak peduli dengan suara auman tadi.
GRRRAUUU....
Mereka bertiga tersentak kaget ketika mendengar suara auman yg sama dengan yg renjun dengar, bahkan auman nya lebih keras.
"Tuh kan?! Kalian denger jen? Jaem?"
"E..eh iya itu suara apaan ya. Kok serem?"
Tiba-tiba nampak sepasang bola mata berwarna merah mendekat dari arah hutan bagian yg gelap.
Semakin lama semakin dekat, wujudnya pun semakin terlihat.
Seekor macan putih berbadan besar kini mendekati mereka bertiga sambil mengaum keras.
GGRRAAAAAUU...
"EMAKKK!"
"LARI BEGE! MALAH TERIAK EMAK!"
Mereka pun langsung lari sekencang-kencangnya.
"LOMPAT!"
"HAH-"
Renjun yg berlari dibelakang sendiri tak mendengar instruksi jeno untuk melompat.
Dughhh!
Sial, kaki renjun tersandung akar pohon yg sangat besar dan lututnya terkena batu tajam di samping akar tersebut.
"AKHHH"
Darah segar mengucur dari lutut renjun.
"RENJUN!"
Jeno dan jaemin berbalik mendengar teriak kan renjun dan langsung menghampiri nya.
"Arghhhhhhh.." teriak renjun kesakitan
"Jun! tahan ya!"
Jeno dan jaemin pun membuang semua ranting dan kayu yg ia cari lalu segera memapah renjun.
GRAUU..
"?!!!!"
Auman itu semakin dekat. Mereka pun segera mempercepat langkah mereka.
...
Haechan, jisung, chenle pov
YOU ARE READING
Adventure✓
Fanfiction[Completed] "Yen aku mati, bocah kasebut uga kudu mati" (Kalau aku mati, anak itu juga harus mati.) Berawal dari Geng Dreamies melewati belakang sekolah dan haechan mengambil sesuatu disana. Firasat tak enak pun menyelimuti mereka. Mau tak mau mere...
